Cara Menjodohkan Cucak Rowo Agar Menghasilkan Anakan

Cara Menjodohkan Cucak Rowo Agar Berhasil. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Vincent van Zalinge

Bagi pecinta burung khususnya burung cucak rowo, membudidayakan mereka tentunya menjadi kebangaan tersendiri. Jika ingin melakukannya di rumah, maka wajib mengetahui cara menjodohkan cucak rowo agar berhasil bertelur dan menjadi anakan baru.

Banyak orang yang tertarik ingin membudidayakan jenis burung ini. Salah satu alasannya karena burung ini memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Terlebih, burung yang sudah gacor harganya bisa mencapai jutaan rupiah.

Cara Menjodohkan Cucak Rowo Agar Berhasil

Cara Menjodohkan Cucak Rowo Agar Berhasil. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Vincent van Zalinge

Dikutip dari buku Budi Daya Segala Jenis Burung Kicauan karya Ardi Widianto, (2019) dijelaskan bahwa burung ini merupakan jenis burung yang unik dan menarik. Burung ini memiliki suara yang khas dan warna yang indah.

Salah satu tantangan ketika ingin membudidayakan burung ini di rumah adalah membedakan mana jantan dan mana betina. Hal tersebut dikarenakan burung ini merupakan jenis burung monomorfik, yaitu burung yang memiliki kesamaan ciri fisik antara jantan dan betina.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait cara menjodohkan cucak rowo agar berhasil menjadi anakan baru.

1. Membedakan Jenis Kelamin

Hal pertama yang harus dilakukan pemilik ketika ingin mengembangbiakan burung ini adalah membedakan jenis kelamin mereka. Ada beberapa indikator yang bisa digunakan untuk membedakannya.

Yang pertama adalah warna. Pemilik bisa membedakan mana jantan dan betina dari warnanya. Selanjutnya bisa juga dilihat pada bagian kepala dan bentuk tubuhnya.

2. Memastikan Indukan Siap Kawin

Hal kedua yang perlu diperhatikan adalah usia. Pemilik harus memastikan bahwa usia burung jantan dan betina sudah cukup dan siap untuk kawin. Hal tersebut dimaksudkan agar proses penjodohan berjalan dengan lancar.

3. Siapkan Kandang yang Nyaman

Siapkan kandang yang cukup luas dan nyaman. Kandang berukuran 60 x 60 x 45 cm sudah cukup memadai. Pasang beberapa tangkringan dengan ketinggian yang berbeda untuk memberikan variasi tempat bertengger.

Sediakan tempat pakan dan minum yang bersih. Berikan sarang yang terbuat dari bahan alami seperti anyaman bambu atau rotan.

4. Berikan Waktu untuk Saling Mengenal

Masukkan kedua indukan ke dalam kandang yang sama. Awasi interaksi keduanya. Jika terjadi perkelahian yang terlalu sering, pisahkan keduanya dan coba lagi beberapa hari kemudian.

Baca juga: Cara Menjinakkan Burung Cucak Ijo, Begini Panduannya

Itulah penjelasan mengenai cara menjodohkan cucak rowo agar berhasil menjadi anakan baru, yang bisa dijadikan panduan.