Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Cara Semai Nanas dengan Praktis dan Sederhana
16 Oktober 2024 22:10 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mengetahui cara semai nanas bisa membantu petani atau pekebun memanfaatkan bagian buah yang sering terbuang. Proses ini menggunakan mahkota nanas yang dipotong dari buah, lalu melalui beberapa tahapan sebelum siap ditanam.
ADVERTISEMENT
Teknik yang benar akan menjadikan nanas dapat tumbuh menjadi tanaman baru yang sehat dan siap berbuah.
Cara Semai Nanas
Cara semai nanas sebenarnya cukup sederhana, asalkan mengikuti langkah yang tepat. Petani atau calon petani bisa memanfaatkan bagian mahkota nanas yang sering dibuang untuk proses penyemaian.
Melalui teknik yang benar, mahkota nanas bisa tumbuh menjadi tanaman baru yang siap panen.
Dikutip dari dispertan.kaltimprov.go.id, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan.
Pertama-tama, pastikan memilih nanas yang matang dan sehat untuk penyemaian.
Mahkota nanas diambil dari buah dengan hati-hati, lalu bagian bawah daunnya dipotong sekitar 2-3 cm dari pangkal. Bagian yang tersisa akan menjadi batang yang digunakan untuk menumbuhkan akar.
Sebelum ditanam, penting untuk mengeringkan mahkota tersebut selama beberapa hari di tempat yang teduh dan kering, agar luka pada batang bisa sembuh dan mencegah pembusukan.
ADVERTISEMENT
Setelah mahkota nanas kering, langkah berikutnya adalah menyiapkan media tanam. Media tanam yang ideal untuk semai nanas harus memiliki drainase yang baik dan terdiri dari campuran tanah, pasir, dan kompos.
Pot juga bisa digunakan dalam proses ini, atau langsung menanamnya di tanah terbuka, asalkan kondisi tanah gembur dan tidak tergenang air.
Pastikan lubang tanam yang dibuat cukup dalam, sehingga mahkota nanas dapat tertanam dengan kokoh, dan tidak goyah saat terkena angin atau hujan.
Selama proses penyemaian, perawatan rutin menjadi kunci penting. Siram mahkota nanas secara berkala, namun pastikan media tanam tidak terlalu basah karena bisa menyebabkan akar membusuk.
Tanaman nanas menyukai cahaya matahari, tetapi saat proses penyemaian sebaiknya ditempatkan di area yang teduh hingga akarnya tumbuh kuat.
ADVERTISEMENT
Dalam beberapa minggu, akar akan mulai tumbuh, dan daun-daun baru akan muncul dari pusat mahkota.
Setelah akar tumbuh dengan baik dan tanaman terlihat stabil, mahkota nanas bisa dipindahkan ke lokasi yang lebih terkena sinar matahari langsung.
Tanaman nanas membutuhkan sinar matahari penuh untuk berkembang dengan baik. Proses ini bisa memakan waktu beberapa bulan hingga tanaman benar-benar kuat dan siap dipindahkan.
Selain itu, penting untuk memberi pupuk secara berkala guna mendukung pertumbuhan tanaman.
Pupuk organik atau pupuk kandang bisa digunakan untuk memberikan nutrisi tambahan pada tanaman nanas. Pemupukan bisa dilakukan setiap 2-3 bulan sekali agar tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup.
Proses semai nanas memerlukan kesabaran karena pertumbuhannya cenderung lambat. Meskipun begitu, tanaman nanas terkenal tahan terhadap hama dan penyakit, sehingga proses perawatannya cukup mudah dibandingkan tanaman lainnya.
ADVERTISEMENT
Setelah tanaman mencapai usia 18-24 bulan, nanas akan mulai berbunga dan kemudian menghasilkan buah.
Mengikuti cara semai nanas di atas akan membuat mahkota nanas yang tadinya hanya sisa bisa tumbuh menjadi tanaman baru yang produktif. (Shofia)
Baca Juga : 5 Cara Pemupukan Nanas yang Benar untuk Petani