Cara Ternak Burung Kenari untuk Pemula agar Berhasil

Ilustrasi foto cara ternak burung kenari untuk pemula. Sumber foto: Unsplash

Burung kenari selalu berhasil menarik perhatian masyarakat Indonesia. Warna yang cantik serta kicauannya yang merdu sukses membuat burung ini semakin populer.

Itulah mengapa ternak burung kenari bisa jadi bisnis yang bagus di tanah air. Bisnis ini akan sangat menguntungkan karena jumlah permintaan terhadap burung kenari cukup tinggi.

Sebelum itu, kamu perlu mengetahui cara ternak burung kenari untuk pemula. Yuk simak artikel ini untuk menemukan pembahasan menariknya.

Cara Ternak Burung Kenari untuk Pemula agar Berhasil

Ilustrasi foto cara ternak burung untuk pemula. Sumber foto: Unsplash

Burung kenari memang tidak sepopuler burung lovebird, tapi tetap saja permintaan akan burung ini cukup tinggi.

Dikutip dari buku Kenari karya Rusli Turut, daya tarik kenari tidak hanya dari suaranya yang penuh variasi, tetapi corak bulu dan fisiknya juga menjadi daya pikat yang tak kalah menariknya.

Tak perlu berlama-lama. Berikut adalah cara ternak burung kenari untuk pemula.

1. Kenali Terlebih Dahulu Seluk Beluk Kenari

Jika kamu ingin ternak hewan satu ini, kamu harus mengenalnya terlebih dahulu. Perhatikan karakter, sifatnya, makanan yang dia tidak suka, dan sebagainya.

Burung kenari termasuk tipe penyanyi dan petarung. Jika ia mendengar burung kenari lain berkicau, maka ia akan ikut berkicau. Burung kenari juga sangat mudah untuk beradaptasi di lingkungan baru.

Perlu diingat juga, mereka memiliki sifat mudah birahi. Sifat mudah birahi ini akan sangat menyusahkan jika sudah over. Pastikan kamu tahu cara mengatasinya.

2. Siapkan Kandang

Setelah mengetahui seluk beluk burung kenari, kamu bisa menyiapkan kandang dengan ukuran yang sesuai standar. Ukuran kandang yang layak adalah panjang 40 cm, lebar 40 cm dan tinggi 45 cm.

Setelah itu tentukan posisi untuk menaruh kandang. Sebaiknya, taruh kandang di tempat yang jauh dari kebisingan.

3. Persiapkan Induk yang Berkualitas

Jika kamu ingin mendapatkan hasil yang berkualitas, maka siapkanlah induk yang berkualitas pula. Kualitas induk akan memengaruhi keturunannya.

Pilih induk yang tidak mempunyai penyakit seperti kista, mencret, sesak nafas, dan sebagainya. Pilihlah indukan yang memiliki suara nyaring dan gacor. Jangan lupa juga untuk memilih induk yang berusia 6 bulan (betina) dan 8 bulan (jantan).

4. Melakukan Perjodohan dan Perkawinan Antara Jantan dengan Betina

Langkah selanjutnya, lakukan penjodohan dan perkawinan antara kenari jantan dan kenari betina. Proses penjodohan antar kenari bisa dikategorikan mudah.

5. Proses Bertelur

Setelah kenari jantan dan betina kawin. Maka kenari betina akan bertelur dan menetas setelah 11-14 hari tergantung suhu dan cuaca.

Itu dia beberapa cara ternak burung kenari untuk pemula yang dijamin berhasil. Semoga bermanfaat, ya! (RAF)