Ciri Murai Kebanyakan Jangkrik yang Wajib Diketahui Pemilik

Ciri Murai Kebanyakan Jangkrik. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Rahgeer Production

Jangkrik merupakan salah satu makanan yang bisa diberikan kepada burung kicau. Serangga jenis ini merupakan serangga yang cocok sebagai pakan tambahan. Namun, ada beberapa ciri murai kebanyakan jangkrik yang wajib diketahui pemilik.

Pemberian extra food untuk burung yang berlebihan memang tidak baik dan hal ini harus dipahami dengan baik oleh pemilik burung. Penjelasan lengkapnya, simak dalam ulasan berikut ini.

Ciri Murai Kebanyakan Jangkrik

Ciri Murai Kebanyakan Jangkrik. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Gary Yost

Dikutip dari buku Sukses Beternak Jangkrik karya Farry Burhadi Paimin, (1999) dijelaskan bahwa jangkrik merupakan salah satu serangga yang biasa dijadikan sebagai pakan untuk burung kicau.

Salah satu burung yang cocok dibarikan pakan tambahan dari jangkrik adalah burung murai batu. Murai baru merupakan salah satu burung yang popularitasnya sangat tinggi di kalangan pecinta burung.

Pemberian serangga jangkrik pada burung murai batu menjadi salah satu perawatan yang memiliki banyak tujuan. Salah satunya memenuhi kebutuhan protein untuk burung di mana jangkrik merupakan salah satu sumber protein hewani.

Protein yang cukup akan membuat burung memiliki bulu yang indah dan sehat. Bagi pemilik murai batu hal ini tentunya sangat menyenangkan karena keindahan dari burung murai batu salah satunya ada pada bulunya.

Pemberian extra food berupa serangga ini juga memberikan manfaat lainnya untuk burung. Salah satunya adalah meningkatkan stamina dari burung. Hal tersebut yang membuat burung menjadi lebih sering berkicau dan aktif.

Bagi yang memberikan jangkrik pada murai batu tidak boleh berlebihan karena justru tidak baik. Secara umum ada beberapa ciri murai batu kebanyakan jangkrik yang wajib diketahui oleh pemilik burung.

1. Lebih Agresif

Salah satu ciri dari burung murai batu yang kebanyakan diberikan extra food seperti jangkrik adalah lebih agresif. Seperti sudah dijelaskan di atas bahwa jangkrik merupakan salah satu sumber protein tinggi.

2. Berat Badan Berlebih

Burung yang diberikan extra food dalam jumlah yang banyak atau berlebihan akan membuat mereka menjadi memiliki berat badan yang berlebihan atau obesitas. Hal ini tentunya tidak baik untuk burung karena bisa menimbulkan berbagai masalah.

Selain itu secara tampilan burung yang kelebihan berat badan juga tidak akan bagus dan gagah sehingga mengurangi nilai estetika pada burung.

3. Penurunan Performa

Burung yang kelebihan jangkrik justru akan menurunkan performa dan kualitas suaranya. Hal tersebut karena burung akan kesulitan untuk fokus berkicau.

Baca juga: Cara Menelurkan Jangkrik yang Bisa Dicoba Pemula

Demikian pembahasan mengenai ciri murai kebanyakan jangkrik yang wajib diketahui oleh pemilik. (WWN)