Ikan Salmon Hidup di Air Tawar atau Laut? Ini Jawabannya

Ilustrasi ikan salmon hidup di air tawar atau laut. Foto: Ramon Vloon/Unsplash

Ikan salmon hidup di air tawar atau laut? Sebelum menjawabnya, perlu diketahui bahwa ikan ini terbilang unik dan banyak digemari karena gizinya yang tinggi. Dijuluki raja ikan, salmon dapat dikonsumsi mentah atau matang.

Lantas, ikan salmon hidup di air tawar atau laut? Ketahui jawaban serta siklus hidup salmon dalam ulasan di bawah ini.

Penjelasan Ikan Salmon Hidup di Air Tawar atau Laut

Ilustrasi ikan salmon hidup di air tawar atau laut. Foto: Brandon/Unsplash

Dari sekian banyak jenis ikan, salmon termasuk salah satu spesies dengan kandungan gizi tinggi. Dikenal sebagai ikan sehat, salmon kaya akan omega 3 juga dapat disantap dalam kondisi segar atau melewati proses pemasakan terlebih dahulu. Demikian ulasan repository.um-surabaya.ac.id.

Tentang pertanyaan ikan salmon hidup di air tawar atau laut, ternyata jenis ikan ini bisa hidup pada perairan tawar maupun asin. Bukan hanya itu, salmon pun menjadi ikan konsumsi favorit masyarakat.

Berikut siklus hidup ikan salmon dari bertelur hingga berpindah ke laut dan kembali ke sungai tempat mereka dilahirkan:

1. Bertelur

Induk akan meletakkan telur di dasar sungai dan ikan jantan bakal melepaskan spermanya ke telur-telur tersebut untuk pembuahan eksternal. Satu ikan betina dapat menghasilkan ribuan telur, tetapi hanya 0,3-1,3 persen saja yang mampu bertahan. Ikan salmon betina akan mati di sungai tersebut setelah mengeluarkan telur.

2. Telur Menetas

Telur akan menetas dalam waktu 6-20 minggu, tergantung spesies masing-masing. Ikan yang baru menetas masih mempunyai kantung kuning telur yang melekat pada tubuhnya.

Anak ikan ini disebut alevins. Lama kelamaan kantung akan mengecil sebab diserap oleh tubuh. Ikan kecil juga terus belajar untuk berenang.

3. Kehidupan Anak Ikan Salmon

Ketika kantung kuning telur menghilang, ikan salmon akan sering berenang ke permukaan guna mengambil oksigen serta mulai makan. Fase ini dinamakan fase fry.

Setiap spesies salmon menjalani fase fry dalam jangka waktu berbeda-beda. Salmon Chinook hanya menghabiskan 5 bulan, sementara jenis Sockeye menghabiskan 1-2 tahun di sungai.

Seiring berjalan waktu, ukuran salmon akan makin besar yaitu mencapai 10-25 cm. Di tubuhnya terlihat garis vertikal serta bintik-bintik guna berkamuflase. Mereka pun akan menjalani smoltifikasi atau sejenis transformasi fisiologis sebagai persiapan sebelum melakukan migrasi ke laut.

4. Bermigrasi ke Laut

Ketika tiba waktunya bermigrasi ke laut, mereka akan beradaptasi dengan cara meminum air laut. Kelebihan garam akan dikeluarkan melalui urin atau insang.

Salmon dewasa dapat mencapai panjang 70-75 cm dan mudah dikenali dari sisiknya yang berwarna perak biru berbintik hitam. Salmon dewasa umumnya menghabiskan 1-4 tahun di lautan. Menangkap ikan ini terbilang sulit karena rahang yang keras dan kuat.

5. Kembali ke Sungai

Tatkala hendak bertelur, ikan salmon akan kembali ke sungai tempat mereka dilahirkan. Jarak yang ditempuh cukup jauh yaitu antara 1.500-3.000 km.

Menurut ilmuwan, cara salmon mengingat lokasi sungai adalah dengan menggunakan bau. Selama bermigrasi, mereka tak makan sama sekali. Tidak heran setelah bertelur, banyak salmon langsung mati.

Demikian jawaban dari pertanyaan ikan salmon hidup di air tawar atau laut. Salmon termasuk hewan air yang bisa hidup di dua perairan dan pada akhirnya akan kembali ke sungai. (DN)