Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Teknik Dasar Menyulam Tangan yang Harus Diketahui Pemula
18 Maret 2024 23:21 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Teknik dasar menyulam tangan yang cukup mudah dan sederhana adalah tusuk jelujur dan tusuk tikam jejak.
ADVERTISEMENT
Simak penjelasan tentang teknik dasar menyulam tangan lainnya melalui ulasan berikut.
Teknik Dasar Menyulam Tangan
Sulaman adalah hiasan yang dibuat di bagian atas kain atau bahan lainnya dengan menggunakan jarum jahit serta benang. Untuk menciptakan sulaman yang bagus, ada berbagai teknik menyulan yang harus dipahami.
Sebut saja, teknik tusuk rantai, jelujur, tusuk silang, hingga tusuk kelim. Selain dijahit tangan, sulaman atau bordir bisa dibuat menggunakan mesin jahit maupun mesin bordir komputer. Demikian penjelasan dalam situs p2k.stekom.ac.id.
Lalu, jika ingin menyulam secara manual, apa saja teknik dasar yang perlu diketahui? Inilah berbagai teknik dasar menyulam tangan yang harus dipelajari, khususnya oleh pemula.
1. Tusuk Jelujur
Tusuk jelujur atau dikenal dengan running stitch merupakan teknik sulam tangan paling mudah dan bisa dilakukan dengan cepat.
ADVERTISEMENT
Metode yang digunakan untuk membuat tusuk jelujur adalah metode menjahit (menenun benang dengan satu gerakan terus menerus) dan menusuk (mendorong jarum ke bagian belakang kain).
2. Tusuk Tikam Jejak
Selanjutnya, ada tusuk tikam jejak atau back stitch yang umumnya dipakai untuk membuat garis solid. Sebagai contoh, membuat huruf maupun garis tepi.
Back stitch juga kerap dipakai sebagai dasar untuk membuat tusuk tikam jejak berganda atau tusuk hias manik-manik.
3. Tusuk Rantai
Tusuk rantai atau chain stitch memang terlihat sulit dan rumit, tetapi dengan rajin berlatih kita akan bisa dengan mudah melakukannya. Teknik rantai umumnya digunakan untuk membingkai desain sulaman atau membuat satu garis besar.
4. Tusuk Pipih
Tusuk pipih atau tusuk satin biasa dipakai dalam pembuatan kelopak bunga, daun, atau hati.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, sebelum membuat tusuk pipih, kita perlu menggambar pola atau bentuk yang dikehendaki menggunakan kapur jahit. Barulah membuat satu tusuk yang memanjang dari ujung gambar satu ke ujung yang lain.
5. Tusuk Feston
Tusuk feston kerap disebut blanket stitch. Ini adalah teknik dasar menyulam yang cukup sederhana dan tak sulit dilakukan. Teknik feston yang biasa dipakai untuk menjahit tepi selimut, rupanya bisa juga mengamankan jahitannya.
Berbagai teknik dasar menyulam tangan perlu dipelajari terlebih dahulu. Dengan demikian, kita dapat menghasilkan karya yang bagus. (DN)