Biaya Hidup di Semarang untuk Mahasiswa Mulai dari Makan hingga Gaya Hidup

Biaya Hidup di Semarang untuk Mahasiswa. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: unsplash.com/Pang Yuhao.

Estimasi biaya hidup di Semarang untuk mahasiswa banyak dicari tahu oleh para orang tua maupun calon mahasiswa pada musim pendaftaran kuliah. Hal ini untuk mengantisipasi pengeluaran kebutuhan para mahasiswa, mulai dari makan hingga gaya hidup.

Kebutuhan yang diperlukan untuk mahasiswa cukup banyak, apalagi untuk mahasiswa perantauan dari luar daerah. Setiap bulannya, perlu menganggarkan biaya tempat tinggal, makan, peralatan kuliah, dan gaya hidup, sebagaimana dikutip dari buku Kuliah Jurusan Apa? Jurusan Manajemen. Dini. (2016:22-24).

Estimasi Biaya Hidup di Semarang untuk Mahasiswa

Biaya Hidup di Semarang untuk Mahasiswa. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: unsplash.com/Chandra Putra.

Semarang merupakan kota metropolitan terbesar kelima di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya, Medan, dan Bandung. Semarang memiliki banyak perguruan tinggi unggulan, seperti Universitas Diponegoro, Universitas Negeri Semarang, dan Universitas Dian Nuswantoro.

Sebelum melanjutkan kuliah di kampus pilihan, baik calon mahasiswa maupun orang tua perlu mengetahui estimasi biaya hidup di Semarang untuk mahasiswa. Ini sebagai panduan awal untuk berbagai kebutuhan, mulai dari perkuliahan hingga gaya hidup.

1. Tempat Tinggal

Khususnya untuk mahasiswa dari luar daerah, perlu tempat tinggal yang nyaman. Rata-rata kos standar di Semarang mulai Rp350.000 per bulan, baik untuk kos putra maupun kos putri. Dengan harga tersebut sudah mendapatkan fasilitas kasur, lemari, dan meja.

Selain itu, jika hendak tinggal di kos lebih mewah dengan fasilitas AC dan kamar mandi dalam, harganya mulai Rp800.000-Rp1.500.000 per bulannya. Biasanya harga tersebut sudah mendapatkan fasilitas bersama, kamar mandi dalam, lemari, kasur, dan AC.

Selain sewa kos, apartemen di Semarang juga bisa jadi alternatif tempat tinggal yang nyaman. Namun, biayanya lebih tinggi dibandingkan sewa kos. Untuk sewa apartemen, per bulannya perlu membayar sewa mulai Rp2.500.000.

2. Biaya Makan

Mencari makan di Semarang tidaklah sulit, apalagi jika tinggal di sekitar kawasan kampus. Beberapa kedai makanan menjual makanan di kawasan kampus lebih murah. Untuk sekali makan diperkirakan Rp25.000, sehingga untuk satu bulan bisa mencapai Rp2.250.000.

Namun akan lebih hemat jika bisa memasak sendiri. Karena beberapa mahasiswa lebih senang masak sendiri dengan variasi menu sesuai selera. Terkadang juga bisa mengajak teman-temannya untuk memasak bersama di kos.

3. Biaya Transportasi

Mahasiswa yang tidak menggunakan kendaraan pribadi, bisa menggunakan transportasi umum untuk menuju kampus. Rata-rata tarif BRT sekitar Rp3.500 per orang. Tarif ini cukup terjangkau untuk mahasiswa. Sehingga estimasi sebulan sekitar Rp210.000.

4. Kebutuhan Lainnya

Kebutuhan lainnya di sini meliputi kebutuhan perlengkapan kuliah dan gaya hidup. Gaya hidup di sini termasuk liburan akhir pekan, pulsa internet, fashion, dan masih banyak lagi. Gaya hidup seorang mahasiswa di Semarang diperkirakan mulai Rp500.000.

Estimasi ini tergantung dari kebutuhan seseorang. Apalagi jika mengikuti banyak kegiatan kampus, perlu estimasi yang lebih banyak dari mahasiswa lainnya.

Baca Juga: Bukit Undip Tembalang, Tempat Nongkrong Mahasiswa untuk Berburu Senja

Setelah ditotal, estimasi biaya hidup di Semarang untuk mahasiswa per bulannya mulai Rp4.000.000. Estimasi ini bisa berbeda untuk satu mahasiswa dengan mahasiswa lainnya. (NAI)