Sejarah Persis Solo, Salah Satu Klub Kebanggaan Masyarakat Solo

Sejarah Persis Solo. Foto Hanya Ilustrasi Bukan Tempat Sebenarnya. Sumber Foto: Unsplash.com/Terrace Grain

Persis Solo merupakan klub sepak bola yang berasal dari Kota Solo. Sejarah Persis Solo menarik untuk dibahas karena klub ini memiliki sejarah panjang dan juga sudah menjadi bagian hidup dari masyarakat Solo.

Sepak terjangnya di berbagai kompetisi level nasional tidak perlu diragukan lagi. Klub ini juga memiliki basis pendukung yang sangat militan dan tidak hanya berasal dari Solo saja, tetapi dari berbagai daerah di Indonesia.

Sejarah Persis Solo yang Menarik untuk Disimak

Dikutip dari laman resminya https://www.persissolo.id, Persis Solo merupakan singkatan dari Persatuan Sepak Bola Indonesia Surakarta. Di mana klub ini memiliki basis utama di Surakarta walaupun beberapa kali bermarkas di kota lainnya.

Sejarah Persis Solo dimulai pada tahun 1923 di mana klub ini didirikan. Pendirian klub ini dilakukan pada tanggal 8 November 1923. Sejak saat ini klub ini menjadi salah satu klub kebangaan masyarakat Solo.

Klub ini memilih markasnya yaitu Stadion Manahan Solo yang merupakan salah satu stadion terbesar dan juga mewah di Indonesia. Berbicara mengenai sejarah dari klub ini pastinya tidak bisa dilepaskan dengan pendukung mereka yang berjuluk Pasoepati dan Surakartans.

Peran mereka sebagai klub juga besar di kancah sepak bola Indonesia. Di mana pada tanggal 19 April 1930 Persis menjadi salah satu klub yang ikut serta dalam pembentukan federasi sepak bola di Indonesia.

Federasi tersebut bernama Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau lebih dikenal dengan PSSI bersama dengan enam klub lainnya. Yaitu Bandoengsche Indonesische Voetbal Bond (BIVB), Indonesische Voetbal Bond Magelang (IVBM), Madioensche Voetbal Bond (MVB), Perserikatan Sepakraga Mataram (PSM), Soerabajasche Indonesische Voetbal Bond (SIVB), dan Voetbalbond Indonesische Jacarta (VIJ).

Sejak saat itu klub ini menjelma menjadi salah satu klub besar di Indonesia. Hal tersebut dibuktikan oleh klub yang dijuluki Laskar Sambernyawa ini dengan menjuarai kompetisi perserikatan PSSI.

Di mana Persis sukses menyabet gelar sebanyak tujuh kali yaitu pada tahun 1935, 1936, 1939, 1940, 1941, 1942, dan 1943. Tidak hanya itu, pada tahun 2006 setelah mengalami pasang surut, klub ini berhasil menjadi runner up Liga Divisi I dan berhasil masuk ke liga tertinggi di Indonesia.

Sempat mengalami penurunan performa, klub ini kembali ke kancah sepak bola tertinggi di Indonesia pada tahun 2021 setelah sukses menjuarai Liga 2 musim 2021/2022. Hal tersebut yang membuatnya promosi ke Liga 1 pada musim 2022/2023.

Baca juga: 7 Tempat Wisata di Solo yang Lagi Hits karena Seru dan Kekinian

Itulah sedikit sejarah dan perjalanan Persis Solo yang merupakan salah satu klub kebanggaan masyarakat Solo. (WWN)