Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Perkembangan "Carbon Trading" di Yogyakarta
8 November 2024 15:39 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sofyan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Istilah "Carbon Trading" atau perdagangan karbon, sebenarnya adalah perdagangan sertifikat SPEGRK (Sertifikat Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca). Atau serapan karbon atau penurunan emisi karbon yang dapat dilakukan oleh perusahaan tersebut. Paling mudah memahami adalah "Carbon Offset" dengan perdagangan sukarela atau "volunter".
Perusahaan swasta di yogyakarta yang baru kami temukan bergerak di pengurangan emisi karbon adalah PT Pandu Wijaya Negara, dengan direktur utamanya Bapak Edi Supriyanto, beliau mengatakan bahwa perusahaannya bergerak di bidang Agroforestry Nyamplung. Menanam pohon nyamplung dalam bentuk agroforestry, artinya ada tanaman hutan, tanaman pertanian, dan peternakan. Beliau menerangkan alasan memilih pohon nyamplung, bahwa nyamplung adalah tanaman hutan, dan menghasilkan bioenergi. bisa berfungsi dekarbonisasi (menyerap emisi karbon) sekaligus memproduksi minyak nyamplung untuk transisi energi.
ADVERTISEMENT
PT Pandu Wijaya Negara adalah salah satu perusaan karbon atau perusahaan yang bergerak menurunkan emisi karbon dengan agroforestri nyamplung bioenergi dan dekarbonisasi, di yogyakarta, sepanjang yang saya ketahui, ini baru satu satunya perusahaan di bidang penurunan emisi karbon ini" kata bapak direktur PT Pandu Wijaya Negara. beliau melanjutkan, untuk wilayah yogyakata setahu beliau belum ada perusahaan yang bergerak khusus di bidang penurunan emisi karbon melalui dekarbonisasi dan transisi energi secara alami atau nature based Solution (NBS) ini.
Jadi perusahaan kami membuat hutan baru, hutan nyamplung, bekerjasama dengan pesantren atau kelompok masyarakat, atau siapapun, yang mempunyai lahan non produktif, kami tanami dengan bibit nyamplung varietas unggul, sumber benih dan mutu bibit tersertifikasi, kami yang menyemai bibit, kami bekerjasama dengan pesantren dan masyarakat, menanam pohon nyamplung untuk membuat hutan baru yaitu hutan nyamplung, dengan sistim agroforestri, yaitu di tumpangsari dengan jagung, dll dan peternakan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, setelah tertanami lahan lahan itu dengan pohon nyamplung serapan karbonnya akan kami sertifikasikan dan kami perdagangkan atau kami jual di bursa karbon, agar pesantren atau masyarakat yang bekerjasama dengan kami bisa mendapatkan hasil atau mendapatkan "profit center" baru atau pendapatan baru dari "carbon trading" tsb, begitu keterangan bapak direktur utama PT Pandu Wijaya Negara di Yogyakarta.
Lanjutnya, perusahaan kami PT Pandu Wijaya Negara, telah terdaftar di SRN (sistim Registrasi Nasional) kementian KLHK dan Bursa Karbon Indonesia sebagai pengguna jasa karbon, jadi sudah bisa menjual sertifikat karbon di bursa karbon. Kami membuka kerjasama dengan kelompok tani perhutanan sosial juga, bila tanaman hutan mereka ingin disertifikasi, dan dijual di bursa karbon, agar para kelompok tersebut mendapatkan "profit center baru". semoga ini dapat terlaksana di seluruh wilayah Indonesia, kami berencana ingin menanami lahan kritis Indonesia seluas lebih dari 10 juta hektar dengan pohon nyamplung ini, agar Indonesia punya serapan karbon besar berbasis alam (Natural Based Solution) dan mempunyai energi non fosil dari minyak nyamplung, tetapi harus menanam dulu, agar ketersediaan bahan baku bioenerginya ada.
Demikian keterangan tentang perdagangan karbon, solusi perubahan iklim secara alami dan perusahaan yang melakukan trading karbon, seperti PT Pandu Wijaya Negara, di Yogyakarta. terimakasih.
ADVERTISEMENT