Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pantai Tiga Warna Malang, Raja Ampatnya Jawa dengan Keunikannya
11 Januari 2018 15:25 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
Tulisan dari Febriani Sinta Ramadhani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Setiap orang tentu bermimpi ingin pergi ke Raja Ampat Papua. Sayangnya, akomodasinya yang mahal jadi pengahalang untuk berlibur kesana. Selain butuh banyak persiapan, kamu juga membutuhkan banyak dana lantaran biaya hidup di Raja Ampat dua kali lipat di Ibu Kota.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, nggak perlu jauh-jauh ke Papua kalau di pulau Jawa ada pantai yang punya panorma mirip seperti Raja Ampat, Pantai Tiga Warna namanya. Pantai ini berlokasi di Desa Sendang Biru, Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe), Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Selain menyuguhkan pemandangan yang eksotis, Pantai Tiga Warna memiliki bentangan pasir berkilau dan bebas dari limbah sampah sebab kawasan ini menjadi tempat konservasi terumbu karang. Untuk menikmati keindahan alamnya, kamu nggak perlu merogoh kocek terlalu dalam.
Di balik keindahannya, ada beberapa hal yang musti kamu tahu sebelum pergi ke Pantai Tiga Warna.
1. Sesuai Namanya, Warna Air Lautnya Punya Tiga Warna
Keunikan Pantai Tiga Warna dengan pantai-pantai lainnya adalah memiliki tiga warna air laut yang berbeda, biru, hijau, dan kuning. Keunikan pantai ini pasti membuat siapa aja yang melihatnya kagum dan bangga kalau Indonesia ternyata punya pantai yang sangat menawan dipandang mata.
ADVERTISEMENT
2. Berjalan kaki 1 Jam Menuju Pantai Tiga Warna
Menjadi kawasan yang dilindungi pemerintah setempat, akses menuju pantai ini masih sangat sulit dilalui. Dari pintu masuk, kamu masih harus berjalan kaki kurang lebih 1 jam lamanya. Eits, nggak perlu panik takut capek dan pegel. Selama perjalanan kamu akan melihat pemandangan yang tak biasa dari Pantai Clungup, Gatra, Savana, Mini dan Watu Pecah serta konservasi Mangrove sebagai jalur masuk pantai tiga warna. Wah seru bukan menjelajah kesemua pantai ini?
3. Hanya Boleh Dikunjungi 100 Orang Per hari
Wisata pantai yang baru dibuka untuk umum sekitar pertengahan tahun 2014 ini berhasil mencuri rasa penasaran wisatawan domestik maupun wisatawan asing. Sayangnya pengelola menerapkan sistem kuota pengujung yaitu 100 orang per hari.
ADVERTISEMENT
Setiap pengunjung baik individu maupun berkolompok harus dipandu dengan seorang Tour Guide yang akan memberi petunjuk jalan, informasi, serta membantu kamu menemukan spot foto yang instagramable. Jika kamu ingin berlibur di pantai ini, kamu harus melakukan reservasi terlebih dahulu.
4. Wisatawan Dilarang Bawa Bawaan yang Berpotensi Jadi Sampah
Selain harus melakukan reservasi dari jauh-jauh hari, kamu juga dilarang membawa barang bawaan yang menjadi potensi sampah seperti botol air mineral, bungkus makanan, tisu, dan lainnya. Sehebat apapun menyembunyikannya, dijamin nggak bakal lolos karena kamu harus melalui dua pos. Pos pertama, pertugas akan memeriksa tas yang kamu bawa dan pos selanjutnya, kamu akan diminta memberikan sejumlah informasi pribadi seperti nama lengkap, nomor KTP, serta nomor telepon yang aktif.
ADVERTISEMENT
Di pos terkahir ini juga lagi-lagi petugas akan memeriksa kembali barang yang kamu bawa. Meski begitu, pengunjung masih bisa membawanya dengan syarat sampahnya harus di bawa pulang. Jika ketahuan membuang sampang, pengunjung akan dikenakan denda Rp 100 ribu per item sampah. Jadi pastikan untuk menjaga kelestarian kawasan Pantai Tiga Warna ya.
5. Lupa Bawa Alat Snorkeling atau Alat Pelampung? Cukup Bayar Rp 15.000 Aja
Belum puas rasanya bila belum menjajal keindahan bawah lautnya Pantai Tiga Warna yang disebut-sebut mirip seperti Raja Ampat, Papua. Namun sebelum nyemplung ke laut ada baiknya kamu menyiapkan diri dengan alat pelampung atau snorkeling.
Menariknya pengelola menyediakan jasa sewa alat snorkeling dan alat pelampung yang dibanderol Rp 15.000 saja. Jadi, kamu bisa menikmati flora dan fauna bawah laut dengan puas.
ADVERTISEMENT
Akses menuju Pantai Tiga Warna sangatlah mudah. Dari kota Malang kamu bisa memilih jalur yang mengarah ke Gadang - Turen dan dibutuhkan waktu 2 jam. Nggak perlu takut kesasar karena ada petunjuk arah disetiap persimpangan jalan.
Penasaran untuk segara menginjakkan kaki di pasir Pantai Tiga Warna atau Raja Ampatnya Pulau Jawa ini, bukan? Selain aksesnya mudah, kamu juga bisa mendapatkan tiket kereta atau tiket pesawat ke Malang dengan #TiketKemanapun dari Tiket.com. Penyedia layanan pemesanan hotel, tiket pesawat, tiket kereta api, hingga tiket hiburan ini mempermudah kamu untuk menyiapkan liburan di Malang. Bahkan kamu nggak perlu lagi cari-cari apalagi sampai telepon-telepon rental mobil di Malang.
Tiket.com juga menyediakan layanan sewa mobil. Tinggal klik aja https://www.tiket.com/sewa-mobil dan pilih tipe mobil dan harga yang sesuai dengan budget liburanmu. Yuk tunggu apalagi, rencanakan liburanmu bersama Tiket.com.
ADVERTISEMENT