Konten dari Pengguna

Inter Milan vs AC Milan: Kala Nerazzurri Memenangi Drama 7 Gol

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
9 Februari 2020 18:40 WIB
clock
Diperbarui 25 Februari 2020 17:58 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Supersoccer tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi logo Inter Milan dan AC Milan.  Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi logo Inter Milan dan AC Milan. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Salah satu laga Inter Milan vs AC Milan terseru sepanjang abad ke-21 terjadi pada 28 Oktober 2006. Bagaimana tidak seru? Lha wong tujuh gol tercipta dalam ini. San Siro 'banjir' gol.
ADVERTISEMENT
Per Transfermarkt, tak kurang dari 80.000 orang memadati stadion untuk menyaksikan laga pekan kesembilan Serie A musim 2006/07 tersebut. Milan bertindak sebagai tuan rumah dalam laga yang dipimpin wasit Stefano Farina itu.
Kala itu, Rossoneri masih dibesut oleh Carlo Ancelotti, sedangkan Nerazzurri sedang dinakhodai oleh Roberto Mancini. Inter pada masa itu tampak lebih digdaya karena berstatus sebagai pemuncak klasemen, sedangkan Milan terseok-seok di peringkat 12.
Carlo Ancelotti. Foto: REUTERS/Leonhard Foeger
Roberto Mancini. Foto: AFP/Alberto Pizzoli
Sebenarnya, sih, pada waktu itu, Milan enggak bapuk-bapuk amat. Hanya, mereka harus mengawali musim dengan minus delapan poin sebagai akibat dari dugaan keterlibatan mereka dalam skandal sepak bola Italia.
Skuat Milan sendiri masih diisi oleh nama-nama beken macam Filippo Inzaghi, Andrea Pirlo, hingga Cafu. Di sisi lain, Zlatan Ibrahimovic masih membela kubu Inter, bersama Javier Zanetti hingga Luis Figo.
ADVERTISEMENT
Inter yang mengincar poin penuh tak membuang-buang waktu. Mereka memberendong gawang Nelson Dida lewat gol yang masing-masing dicetak oleh Hernan Crespo (17'), Dejan Stankovic (22'), dan Ibrahimovic (47'). Skor 0-3.
Dejan Stankovic. Foto: AFP/GIUSEPPE CACACE
Clarence Seedorf sempat memperkecil ketertiggalan pada menit 50, tetapi Marco Materazzi menegaskan keunggulan Inter pada 19 menit berselang. Skor 1-4.
Meski begitu, daya juang Massimo Ambrosini dan kolega belum habis. Dikartumerahkannya Materazzi pada menit 70 menjadi angin segar. Alberto Gilardino membobol gawang Julio Cesar pada menit 76, begitu pula Ricardo Kaka pada menit 90+1.
Kangen Ricardo Kaka, fans AC Milan? Foto: GIUSEPPE CACACE / AFP
Namun sayang, hingga laga berakhir, AC Milan tak mampu mencetak gol penyama. Skor akhir 3-4 untuk Inter Milan. Skor Derby della Madonnina terbesar sepanjang abad ke-21.
ADVERTISEMENT
---
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini.
Bagi yang mau nonton langsung siaran Liga Inggris, bisa ke Mola TV; dan bagi yang ingin merasakan kemeriahan Nobar Supersoccer, bisa cek list schedule-nya di SSCornerID. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.