Konten dari Pengguna

Wisata Wayang di Jakarta

Titin Susilawati
Saya adalah seorang mahasiswi di Universitas Pamulang. Hobby saya sekarang adalah belajar menulis dan membuat tulisan yang bermanfaat bagi banyak orang.
18 Oktober 2023 13:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Titin Susilawati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dokumen pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Dokumen pribadi
ADVERTISEMENT
Jakarta adalah kota yang penuh dengan tempat tempat wisata, tidak hanya tempat wisata Jakarta pun menawarkan hiburan, akan tetapi banyak juga tempat wisata yang bisa memperluas pengetahuan seperti Museum, Monumen dan lain-lain. Salah satunya museum wayang. Museum Wayang, berlokasi di pintu Besar Utara No.27 Jakarta Barat. Museum ini berada di kawasan wisata Kota Tua Jakarta.
ADVERTISEMENT
Wayang adalah pertunjukan drama tradisional yang populer di Indonesia. Lakon wayang biasanya berdasarkan cerita yang diambil dari epik Ramayana dan Mahabharata. Kedua epik ini asalnya dari India, tapi ceritanya sudah diubah orang Jawa dulu. Ada lakon lagi yang berdasarkan cerita Indonesia lama seperti cerita Kala Rau dan cerita Panji.
Sejarah Museum Wayang Jakarta
Dokumen pribadi
Museum Wayang telah beberapa kali mengalami perombakan. Pada awalnya bangunan ini bernama De Oude Hollandsche Kerk (Gereja Lama Belanda) dan dibangun pertamakali pada tahun 1640. Tahun 1732 diperbaiki dan berganti nama De Nieuwe Hollandse Kerk (Gereja Baru Belanda) hingga tahun 1808 akibat hancur oleh gempa bumi pada tahun yang sama. Pada 17 September 1962, Lembaga Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Indonesia menyerahkan gedung ini kepada Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dan ditetapkan sebagai Museum Jakarta sebelum diserahkan kepada Pemda DKI. Pada 23 Juni 1968, Pemda DKI kemudian menyerahkan pengelolaan gedung ini kepada Dinas Museum dan Sejarah. Dalam kondisi kosong, gedung dipugar dan resmi dijadikan Museum Wayang dan diresmikan pemakaiannya sebagai museum pada 13 Agustus 1975 oleh Gubernur DKI Ali Sadikin.
ADVERTISEMENT
Koleksi Bersejarah Museum Wayang
Dokumen pribadi
Museum Wayang menyimpan koleksi berbagai jenis perlengkapan yang berhubungan pembuatan dan pertunjukan wayang dari daerah-daerah di Indonesia. Koleksinya antara lain wayang kulit, wayang golek, wayang kardus, serta wayang rumput.
Museum ini juga menyimpan koleksi wayang (boneka) yang berasal dari luar negeri seperti dari Malaysia, Kamboja, India, Cina, Pakistan, Suriname, Kanada, Amerika, Thailand, dan Inggris. Jenis koleksi lain berupa topeng, gamelan dan lukisan wayang.
Program Acara Museum Wayang di Museum Wayang
Dokumen pribadi
Banyak alternatif Program acara telah diterapkan untuk menarik minat pengunjung museum, khususnya wisatawan domestik dan asing. Antara lain, dengan menggelar kegiatan Pameran Wayang Kulit Surakarta yang diadakan pada tanggal Minggu, 24 September 2023 | 10.00 sd 14.00 WIB Ruang Pergelaran Museum Wayang.
ADVERTISEMENT
Pergelaran Wayang Kulit Surakarta ini menjadi penghujung tahun 2023, karna diadakan renovasi museum pada 2 Oktober s.d 25 Desember 2023. Selanjutnya akan dibuka kembali ditahun 2024 dan secara rutin Museum Wayang akan beroperasi menyelenggarakan pagelaran wayang pada minggu kedua, ketiga dan setiap hari Minggu terakhir dalam bulan.
Biaya Tiket Masuk dan Waktu Berkunjung
Biaya tiket masuk museum wayang ini relatif murah yaitu :
Umum Rp. 5000
Mahasiswa/i Rp. 3000
Pelajar Rp. 2000
Selanjutnya museum ini mempunyai waktu berkunjung yang cukup unik, yaitu pada hari selasa sampai kamis buka dari pukul 09.00 sampai dengan 15.00. Hari jumat buka dari pukul 09.00 hingga pukul 15.00. kemudian hari sabtu buka pada pukul 09.00 dan tutup pada pukul 15.00. Hari Minggu dibuka dari pukul 09.00 sampai dengan pukul 15.00. sedangkan pada hari Senin Museum ini tutup.
ADVERTISEMENT