Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Bertani sejak dini! Mahasiswa KKN Ajari Anak Anak Budidaya Tanaman Hias, Sukulen
17 Agustus 2024 23:32 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Syahla Faadhila Anas tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Temuireng, Jatinom (29/07/24) – Sukulen merupakan tanaman hias yang dapat menyimpan air di dalam daunnya. Daun sukulen berfungsi sebagai bentuk adaptasi tanaman pada keadaan kekeringan untuk menahan penguapan. Tanaman sukulen sangat mudah untuk dibudidayakan pada karena mempunyai daya adaptasi yang kuat di lingkungan kering, tahan terhadap hama penyakit, perbanyakan yang mudah, dan tidak membutuhkan ruangan besar sehingga bisa dibudidayakan oleh anak anak.
ADVERTISEMENT
Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro 2023/2024, Syahla Faadhila Anas yang berasal dari program studi Agroekoteknologi berhasil mengajak para anak anak yang tergabung dalam komunitas Rumah Baca Kita yang terletak di Desa Temuireng untuk belajar dan bermain melalui tanaman sukulen. Kegiatan ini diikuti oleh 40 orang anak pada hari Senin, 29 Juli 2024 lalu di Rumah Baca Kita, selama kegiatan, anak-anak diajarkan berbagai hal tentang tanaman sukulen, mulai dari jenis-jenis sukulen, cara memilih pot yang tepat, media tanam yang cocok, hingga teknik penyiraman dan pemupukan. Selain itu, mereka juga melakukan praktek langsung menanam sukulen dalam pot kecil serta melukis dan menghias pot menggunakan cat air.
Kegiatan pertanian ini bertujuan untuk mengenalkan anak-anak pada dunia tanaman, khususnya tanaman sukulen, serta mengajarkan mereka cara merawat dan membudidayakannya. Kegiatan ini diadakan untuk mengisi kegiatan positif anak-anak selama liburan, sekaligus menumbuhkan minat mereka terhadap dunia tanaman dan lingkungan sekitar. “Seru sekali bisa menghias dan melukis pot serta menanam tanaman langsung bersama teman teman dan kakak kakak KKN” ujar Shinta, salah satu peserta kegiatan ini.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini mendapat antusiasme yang meriah dari anak anak yang datang “Apresiasi terhadap alam perlu dilakukan sejak dini dengan menjadikan bertani sebuah kegiatan yang menyenangkan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap lingkungan” ucap Syahla selaku ketua pelaksana kegiatan ini.
Dengan adanya kegiatan bertani dengan menyenangkan ini, diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran anak terhadap pertanian khususnya pada tanaman sukulen untuk lebih bertanggung jawab dan peduli terhadap makhluk hidup yang lain.