Pesan Jiemi: Teruslah Belajar dan Bertumbuh

dr. Jiemi Ardian, SpKJ. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Jiemi Ardian biasa disapa Jiemi yang juga menjadi profesional advisor dari ibunda.id tertarik menjadi psikiater sejak tahun 2007,saat dirinya memilih jurusan kedokteran pada pendidikan sarjana. Ia menjelaskan bahwa biasanya dokter hanya melihat manusia sebagai potongan organ’ jantung, paru dan tulang. “Ada satu yang tidak bisa dilihat sebagai potongan organ; yaitu jiwa manusia.” kata Jiemi. Saat ditanya tentang masalah pasien yang sering ada saat dia berpraktik menjadi psikiater adalah lingkungan pasien yang tidak suportif. Entah karena tidak ada dukungan, tidak adanya penerimaan, pill shaming, bully, dijauhi, dan lain sebagainya. Karena apapun diagnosisnya, seringkali lingkungannya juga yang menjadi masalah.

Pria yang mempunyai hobi membaca ini sekarang menghabiskan sebagian waktunya untuk mengedukasi masyarakat tentang kesehatan jiwa, melalui berbagai event di komunitas dan kampus, menulis buku tentang depresi (ditunggu ya!) dan membuat konten di media sosial. Menghadapi pasien yang punya kecenderungan menyakiti diri dan kita bisa menolong melampaui rasa sakitnya sampai dia sembuh dan menjalani hidup dengan sejahtera, itu rasanya membekas banget. “Saya nggak akan pernah lupa dengan senyum bahagia dari mereka yang bahkan pernah tidak ingin melanjutkan hidup.” kata Jiemi.

Pria yang mengaku banyak menghabiskan waktu akhir pekannya dengan mengisi acara dibandingkan istirahat ini menjelaskan bahwa film Click! adalah film kesukaannya dan merekomendasikan buku Filosofi Teras karya Henry Manampiring bisa jadi bacaan untuk kehidupan jiwa yang sehat. Pemilik akun instagram @jiemiardian ini berpesan kepada teman kumparan, “Jangan berusaha mengubah hal-hal yang tidak bisa kita ubah, dan jangan pasrah ketika ada hal-hal yang bisa kita ubah”. Bertumbuhlah dan berjuang, karena tugas kita adalah untuk bertumbuh, bukan untuk menjadi sempurna.

Untuk teman kumparan yang ingin berkonsultasi dengan dr. Jiemi Ardian bisa langsung membuat appointment ke Siloam Hospital Bogor ya.