4 Cara Membuat Susu Kedelai yang Enak dan Segar

Ilustrasi Cara Membuat Susu Kedelai Sumber Unsplash/Robin Worrall

Susu kedelai merupakan minuman sehat yang dapat dikonsumsi oleh mereka yang memiliki intoleransi laktosa. Selain rasanya yang enak dan segar, cara membuat susu kedelai juga mudah dan dapat dilakukan di rumah.

Masyarakat Indonesia umumnya hanya mengenal tempe dan tahu sebagai olahan kedelai. Sesungguhnya, kedelai juga dapat diolah sebagai minuman yang memiliki kandungan tinggi protein.

4 Cara Membuat Susu Kedelai Rumahan

Ilustrasi Cara Membuat Susu Kedelai Sumber Unsplash/

Pada dasarnya, pembuatan susu kedelai terdiri dari beberapa tahap. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah 4 cara membuat susu kedelai rumahan yang dikutip dari buku Susu Kedelai, Totok Amrin (2000:16).

1. Perendaman

Sebelum direndam, kedelai yang akan digunakan sebagai bahan baku pembuatan susu sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu dari segala kotoran dan debu yang menempel. Caranya, kedelai sebanyak 250 gram cukup dicuci dengan air bersih.

Kedelai yang telah dicuci bersih kemudian ditempatkan ke dalam baskom berisi air. Usahakan seluruh kacang kedelai dapat terendam dengan baik.

Perendaman kedelai dilakukan selama kurang lebih 8-10 jam. Perendaman bertujuan untuk memudahkan dan mempercepat proses pelepasan kulit ari.

Perendaman sebaiknya mulai dilaksanakan pada malam hari (sekitar pukul 22.00) agar keesokan harinya dapat langsung diolah. Selanjutnya, pisahkan kulit ari dengan kacang kedelai hingga bersih.

2. Blender

Proses selanjutnya yaitu kedelai dilumatkan dengan blender. Hasil pelumatan kedelai tersebut akan berbentuk seperti bubur.

Pertama, isi tabung blender dengan kedelai yang sudah terlepas kulit arinya sebanyak lima sendok makan. Tambahkan air bersih mendidih sebanyak satu gelas (200 ml) atau lebih sedikit.

Usahakan seluruh biji kedelai (di dalam blender) dapat terendam air. Ketinggian air kurang lebih 4 cm di atas permukaan kedelai.

Blender kedelai kurang lebih selama 15 detik. Hentikan proses blender jika seluruh kedelai telah hancur dan menjadi bubur dengan tekstur kental.

3. Penyaringan

Sari kedelai diperoleh dari hasil penyaringan bubur kedelai. Caranya, tuangkan langsung bubur kedelai dari blender ke dalam kain penyaring.

Kain penyaring dapat terbuat dari kain blacu atau kain bekas pembungkus tahu. Pastikan kain penyaring bersih dari kotoran.

4. Masak

Sari kedelai hasil penyaringan berupa cairan bubur berwarna putih yang bisa disebut susu kedelai. Kondisi susu kedelai tersebut masih setengah jadi dan belum layak untuk diminum, karena kemungkinan terkontaminasi bakteri masih besar.

Susu kedelai lalu dimasak menggunakan api sedang hingga mendidih sambil diaduk-aduk. Tambahkan daun pandan, gula, garam, atau perasa sesuai selera.

Jika telah mendidih, angkat, dan susu kedelai siap dikonsumsi. Susu kedelai juga dapat disimpan dalam kulkas untuk diminum dingin.

Baca juga: Cara Membuat Susu Almond yang Segar dan Lezat

Susu kedelai bisa dikonsumsi sehari-hari sebagai minuman kaya nutrisi. Selain cara membuat susu kedelai sangat mudah, peralatan yang digunakan pun sederhana dengan bahan baku terjangkau.(DK)