Konten dari Pengguna

6 Cara Mencegah Skoliosis yang Aman untuk Semua Usia

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
18 Agustus 2023 15:51 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilusttrasi Cara Mencegah Skoliosis. Unsplash/Dane Wetton.
zoom-in-whitePerbesar
ilusttrasi Cara Mencegah Skoliosis. Unsplash/Dane Wetton.
ADVERTISEMENT
Skoliosis termasuk salah satu kelainan tulang belakang yang bisa menyerang anak-anak maupun orang dewasa. Lantas, bagaimana cara mencegah skoliosis yang aman untuk semua usia?
ADVERTISEMENT
Dikutip buku Program Pencegahan dan Penyembuhan Skoliosis untuk Anda, Dr. Kevin Lau, skoliosis artinya kelainan tulang belakang yang ditandai dengan tulang belakang melengkung ke arah samping. Pada keadaan ini, biasanya derajat kelengkungan kurva tulang belakang lebih dari 30 derajat.
Beberapa kasus skoliosis yang tergolong ringan memang tidak terlihat adanya lengkungan pada tulang belakang atau gejala lainnya. Tetapi, apabila keadaannya semakin parah, skoliosis dapat menyebabkan rasa sakit, ketidaknyamanan saat berjalan, hingga masalah pernapasan.

6 Cara Mencegah Skoliosis yang Aman

ilustrasi Cara Mencegah Skoliosis. Unsplash/Kaylee Garet.
Skoliosis tidak dapat dicegah sejak awal, tetapi ada beberapa mencegah skoliosis yang aman untuk semua usia agar tidak lebih parah antara lain sebagai berikut.

1. Melatih Postur Tubuh

Pelatihan ini dapat dilakukan berdasarkan rekomendasi dokter, atau para ahli profesional. Dalam proses perawatan, akan diperiksa dan diamati terkait perkembangan skoliosis yang dimiliki.
ADVERTISEMENT
Jika tidak parah, perawat akan mengajari mengenai aktivitas-aktivitas yang dapat memicu perkembangan tulang, dan menghindarinya dari risiko skoliosis parah.

2. Konsumsi Nutrisi

Cara ini bisa dilakukan bagi mereka yang berada di usia dewasa atau lanjut usia. Saat menginjak usia lanjut, tanpa disadari menyebabkan tulang belakang melengkung secara tidak normal. Akan tetapi, kabar baiknya kondisi ini dapat dicegah dengan mengonsumsi nutrisi baik.

3. Olahraga Teratur

Pencegahan selanjutnya dapat dilakukan dengan melakukan olahraga secara rutin. Hal tersebut, mampu mengurangi risiko orang dewasa atau lebih tua terkena masalah tulang seperti osteoporosis, serta juga dapat membantu mencegah pengembangan skoliosis pada tulang.

4. Menghindari Duduk Terlalu Lama

Duduk terlalu lama dapat membawa banyak risiko bagi tubuh, salah satunya masalah postur tulang. Tubuh harus memiliki variasi agar dapat bergerak, dan tidak membiarkannya ada di satu postur tertentu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, jika banyak menghabiskan waktu untuk duduk, gunakan kursi ergonomis dengan penyangga pinggang yang tepat. Hal ini bertujuan agar punggung dan tulang belakang terasa nyaman.

5. Pilih Kasur yang Padat

Kasur yang cukup padat mampu menyangga dan menjaga tulang belakang tetap dalam posisi netral. Sebaliknya, kasur empuk justru membuat tulang belakang semakin tenggelam dan tertekan ke dalam kasur.

6. Posisi Tidur Miring dan Telentang

Posisi ini dapat membantu menjaga tulang belakang tetap lurus dan netral, sehingga dapat meminimalisir ketegangan pada saraf tulang belakang.
Selain itu, posisi miring bermanfaat untuk mengurangi risiko apnea tidur (gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan berhenti sementara secara berulang), serta dapat meningkatkan kualitas tidur dan sirkulasi otak yang lebih baik.
Itulah enam cara mencegah skoliosis yang aman untuk semua usia dan kalangan.
ADVERTISEMENT