Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Capung Berkembang Biak dengan Cara Apa? Ini Jawabannya
5 Oktober 2023 17:26 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tahapan-tahapan dalam proses perkembangbiakan capung meliputi berbagai fase yang menarik untuk dibahas, mulai dari telur hingga menjadi capung dewasa.
Capung juga termasuk hewan yang terancam punah, karena hilangnya rawa-rawa basah dan tercemarnya air. Capung membutuhkan lahan air untuk proses meletakkan telurnya.
Capung Berkembang Biak dengan Cara Bertelur
Mengutip dari buku Ringkasan Materi dan Latihan Soal IPA Kelas 4 SD, Erzi Khalifa Rizki, S.Pd.(2020:17), capung berkembang biak dengan cara bertelur. Berikut adalah beberapa fase perkembangbiakannya.
1. Fase Perkawinan
Tahapan pertama dalam perkembangbiakan capung dimulai dengan reproduksi. Pada fase ini capung melakukan perkawinan di udara. Capung jantan akan mencari capung betina dengan mendekati daerah-daerah capung betina sering berkumpul, seperti dekat air tempat telur biasanya diletakkan.
ADVERTISEMENT
2. Fase Telur
Betina akan meletakkan telur di sekitar air, seperti danau, sungai, atau kolam. Telur-telur ini melekat pada tumbuhan air atau benda-benda di sekitarnya. Setelah itu, telur tersebut akan menetas menjadi larva capung.
3. Fase Nimfa
Larva capung, juga dikenal sebagai nimfa, hidup di air selama beberapa minggu hingga beberapa tahun, tergantung pada spesiesnya. Pada tahap ini, larva capung mengalami berbagai molting, yaitu ketika mereka melepaskan kulit lama untuk tumbuh yang baru.
4. Fase Pupa
Setelah melewati fase nimfa, capung mengalami proses metamorfosis menjadi pupa. Pupa capung, juga dikenal sebagai eksuvia, fase ini adalah stadium peralihan antara larva ke dewasa.
Pada tahap ini, capung melepaskan diri dari air dan naik ke daratan atau bagian tinggi untuk melakukan proses penampakan.
ADVERTISEMENT
5. Fase Dewasa
Setelah beberapa waktu, pupa pecah dan menghasilkan capung dewasa. Capung dewasa memiliki dua sayap, enam kaki, dan mata besar. Capung dapat terbang dan mencari makan.
Pada tahap ini, capung dewasa akan mencari pasangan untuk melakukan perkawinan dan memulai siklus hidup baru dengan meletakkan telur di air.
Capung berkembang biak dengan cara bertelur sehingga Setiap tahapan memiliki peran penting dalam siklus hidup capung, dan proses ini memastikan kelangsungan hidup populasi capung di lingkungan.