Cara Menyimpan Opor Ayam Agar Tidak Basi dan Tahan Lama

Cara menyimpan opor ayam agar tidak basi. Sumber: Pexels/Juan Anantama

Opor ayam merupakan hidangan yang identik dengan momen Lebaran. Hidangan ini seringkali dimasak dalam porsi besar agar dapat dinikmati keluarga maupun tamu yang berkunjung saat Hari Raya Idulfitri 1446 H nanti. Cara menyimpan opor ayam agar tidak basi dan tahan lama penting untuk diperhatikan, agar hidangan ini tetap aman dikonsumsi.

Opor ayam di Indonesia memiliki dua jenis varian kuah, yakni opor ayam kuah kuning dan opor ayam kuah putih. Kedua varian opor ayam memiliki cita rasa yang gurih dan umumnya disajikan dengan ketupat atau lontong.

Cara Menyimpan Opor Ayam Agar Tidak Basi dan Tips Menghangatkannya

Foto hanya ilustrasi, bukan gambar yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Farhan Azam

Pada dasarnya opor ayam merupakan hidangan yang terbuat dari ayam rebus yang dibumbui dengan santan, serai, kunyit, kemiri, dan sebagainya. Santan akan memberikan cita rasa gurih pada opor ayam.

Mengutip buku Locomotive Healthy Recipes, Tim Locomotive (2021:47), opor ayam merupakan masakan dengan bahan dasar ayam dan diberi santan. Menyimpan opor ayam agar tidak basi dapat dilakukan dengan atau tanpa menggunakan kulkas.

Berikut adalah cara menyimpan opor ayam agar tidak basi.

1. Disimpan Tanpa Kulkas

Opor ayam dapat disimpan tanpa menggunakan kulkas. Cara menyimpan opor ayam agar tidak basi tanpa menggunakan kulkas dilakukan dengan memanaskan opor dalam panci hingga mendidih.

Setelah opor ayam mendidih, matikan kompor dan buka tutup panci untuk menghilangkan uap panasnya. Biarkan opor ayam yang sudah mendidih di atas kompor. Jangan aduk opor ayam dan tutup kembali pancinya setelah uap panasnya menghilang.

2. Masukkan Opor Ayam ke Kulkas

Cara menyimpan opor ayam agar tidak basi di kulkas dilakukan dengan memindahkannya ke wadah yang tertutup rapat. Simpan opor ayam yang sudah dingin di bagian chiller. Opor ayam yang disimpan dalam chiller dapat bertahan kurang lebih tiga hari.

Jika diperlukan, masukkan opor ayam yang sudah dingin ke dalam plastik yang tipis. Simpan opor ayam ke dalam freezer agar tahan lebih lama. Opor ayam yang disimpan di freezer bisa bertahan hingga tiga pekan.

Sebelum dipanaskan, opor ayam yang telah beku di freezer perlu dicairkan di chiller selama kurang lebih tiga puluh menit. Hindari melelehkan opor ayam yang beku di suhu ruang, karena akan merusak santan.

Setelah meleleh, panaskan opor ayam dalam panci di atas kompor dengan api kecil. Jika sudah mendidih, opor ayam siap disajikan.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Bumbu Opor Ayam Instan dengan Rasa yang Enak

Selain disajikan dengan ketupat sebagai menu Lebaran, hidangan opor ayam juga disajikan dengan menu pendamping lainnya. Seperti gulai nangka, sayur labu siam, rendang, semur, dendeng, sambal goreng kentang ati, hingga kerupuk udang, kerupuk kulit, atau kentang mustofa. (RR)