17 Kampus Dukung Mahasiswa Berperan dalam Wujudkan Ketahanan Bangsa

Upacara pembukaan Jambore Nasional Mahasiswa Bela Negara Tahun 2023 (Jamnas) di UPNVY. Foto: istimewa

Mahasiswa menjadi salah satu bagian penting untuk wujudkan ketahanan dan kedaulatan bangsa. Lewat pemikiran serta aksi nyatanya, mahasiswa dipercaya mampu membawa Indonesia jadi lebih maju.

17 kampus dari berbagai daerah mendukung para mahasiswa berpetan aktif dalam bangun kedaulatan dan ketahanan Bangsa lewat Jambore Nasional Mahasiswa Bela Negara Tahun 2023 (Jamnas).

“Kegitan ini bertujuan mahasiswa dituntun mampu membangun kesadaran, bertanggung jawab untuk kepentingan bersama serta turut berperan aktif dalam menjaga keamanan, pertahanan, serta stabilitas negara. Sehingga akan muncul nilai bila negaranya kecintaan tanah airnya,” kata Ketua Pelaksana Jamnas 2023, Hari Kusuma Satria Negara, Jumat (29/9/2023).

Kegiatan yang digelar di Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta (UPNVY) itu diikuti oleh 260 mahasiswa. Diawali dengan pawai ragam budaya, mahasiswa diharapkan mampu bangun kesadaran, bertanggung jawab untuk kepentingan bersama serta turut berperan aktif dalam menjaga keamanan, pertahanan, serta stabilitas negara.

Peserta akan memulai perjalanan sejauh 3 kilometer dengan berjalan kaki. Lalu sepanjang perjalanan peserta akan melakukan aksi ‘Jaga Bumi’ dengan mengumpulkan sampah di sepanjang jalan yang dilewati menuju Titik Nol Kilometer atau Monumen Serangan Umum 1 Maret. Aksi tersebut menjadi wujud sederhana dalam implementasi semangat bela negara yang relevan di era sekarang ini.

“Dengan begitu mereka akan siap, untuk bela negara jika negara tidak dalam kondisi perang karena sekarang bela negara itu tidak harus perang, tapi bagaimana kita mencintai produk Indonesia, bagaimana kita menjaga lingkungan, itu kan ujung-ujung bela negara secara sederhana ya seperti itu,“terang Hari.

Humas Jamnas, Pandji Dwi Ashrianto menyampaikan melalui kegiatan tersebut mahasiswa mengaktualisasikan perannya untuk memberikan kontribusi dalam Indonesia kedepan.

“Melalui kegiatan ini mahasiswa diharapkan dapat mengaktualisasikan peran penting mereka dalam upaya memperkuat kedaulatan dan ketahanan bangsa, dengan memahami isu-isu strategis dan terlibat di berbagai kegiatan konstruktif, mahasiswa dapat memberikan kontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih tangguh, berdaya saing, dan berkeadilan,” tutup Pandji. (Len)