Konten Media Partner

Dishub DIY Kenalkan Becak Kayuh Listrik

20 Maret 2023 19:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DIY Sri Sultan HB X melihat prototipe becak kayuh listrik di Kepatihan, Senin (20/3/2023). Foto: Erfanto/Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DIY Sri Sultan HB X melihat prototipe becak kayuh listrik di Kepatihan, Senin (20/3/2023). Foto: Erfanto/Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Dinas Perhubungan DIY menunjukkan 5 dari 17 prototipe becak kayuh listrik ke Gubernur DIY, Sri Sultan HB X. Sebelum nanti disosialisasikan ke publik, prototipe ini akan dievaluasi terlebih dahulu oleh Gubernur DIY.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Perhubungan, Ni Made Dwipanti Indrayanti menambahkan ada 5 itu dari 17 prototipe yang sudah dibuat oleh beberapa instansi dan lembaga. Prototipe tersebut dibuat oleh Dinas perhubungan DIY, Dinas perhubungan Kota Yogyakarta, Badan Pengelola Transportasi Jogja (BPTJ) dan Balai Latihan Pendidikan Teknik (BLPT).
"Setidaknya ada 17 unit dan 5 ini adalah mewakili model-modelnya," ujar dia saat memperkenalkan prototipe becak listrik ke Gubernur DIY di kompleks Kepatihan, Senin (20/3/2023).
Dwipanti menambahkan kelima becak listrik ini sudah dilakukan uji coba juga oleh para ahli. Bahkan juga beberapa tukang becak diminta untuk mencobanya. Di mana mereka memberikan rekomendasi pada becak tersebut.
Di mana mungkin secara tipe atau secara basisnya itu tidak sesuai dengan becak yang sering dilihat selama ini. Sehingga nantinya cenderung akan digunakan sebagai becak wisata. Tidak seperti becak-becak pada umumnya.
ADVERTISEMENT
"Sehingga dari sisi kenyamanan dan keamanan ini yang lebih utama," kata dia.
Dwipanti menambahkan jika Dirjen Perhubungan Darat sebenarnya juga sudah menyampaikan untuk penggunaan kendaraan umum itu memang ada spesifikasinya. Sehingga standar untuk teknis berkaitan dengan becak kayuh ini memang sudah berpedoman kepada SE Dirjen perhubungan Darat.
"Hanya terkait dengan modifikasi tenaga penggerak saja yang ini untuk mengatasi terkait dengan kendaraan non motorik yang nantinya akan sebagai pilot project akan kita terapkan di kawasan Malioboro," ungkapnya.
Becak kayuh listrik yang dikenalkan Dishub DIY. Foto: erfanto/Tugu Jogja
Gubernur DIY, Sri Sultan HB X menyatakan jika becak listrik ini bukan murni tenaga listrik, namun kombinasi antara tenaga kayuh dengan tenaga listrik. Di mana keberadaan tenaga listrik ini akan memperingan tenaga yang dikeluarkan tukang becak untuk mengayuh.
ADVERTISEMENT
"Jadi kita ingin yang tadi itu mengurangi beban itu lebih ringan untuk genjotnya gitu. karena ada Motor yang motor penggerak yang membantu mengurangi beban tukangnya gitu," kata Sultan HB X.
Sultan HB X berharap, model becak listrik ini akan cocok untuk para tukang becak. Karena nanti akan ada perubahan terkait dengan moda transportasi ini. Di mana para tukang becak tidak lagi perlu susah-susah mengayuh becaknya karena lebih ringan
Hanya saja setelah melihat beberapa prototipe yang disajikan tersebut, memang masih ada beberapa koreksi. Salah satunya adalah tempat duduk penumpang yang dia anggap terlalu rendah. Sehingga nantinya akan menyulitkan kaum perempuan ketika akan duduk.
"Kalau terlalu pendek kan tidak nyaman. Juga kalau nanti ngerem mendadak bisa kejlungup (tersungkur). Masih ada waktu untuk memperbaikinya sebelum diperkenalkan ke publik," tambah Sultan HB X.
ADVERTISEMENT