Dispar Gunungkidul Tak Terapkan Aturan Ganjil Genap

Suasana kawasan wisata yang sepi pengunjung. Foto: erfanto/Tugu Jogja

Dinas Pariwisata Gunungkidul akan menyesuaikan dengan kebijakan dari Pemerintah. Untuk kunjungan wisatawan dibatasi 25% dari kapasitas objek wisata. Namun mereka menandaskan tidak akan melakukan penyekatan ataupun memberlakukan aturan ganjil genap.

Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Arif Aldian menuturkan terkait kebijakan Pemerintah untuk Kab/ Kota di DIY masuk PPKM level 4, khususnya di sektor pariwisata pihaknya akan mematuhi aturan tersebut. Para penggerak objek wisata harus mematuhi aturan tersebut.

"Kendati PPKM Level 4 juga berlaku di Gunungkidul, namun tidak ada penyekatan bagi wisatawan yang masuk. Karena ada beberapa pertimbangan," tutur dia, Rabu (9/3/2022).

Asalkan tetap mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, melakukan cek suhu, cuci tangan serta memakai peduli lindungi maka wisatawan akan diperkenankan masuk ke obyek wisata.

Meskipun PPKM level 4, Gunungkidul tidak akan menerapkan seleksi baik di TPR ataupun Pintu Masuk untuk wisatawan yang masuk ke wilayah mereka

Pihaknya juga tidak akan meminta tim gugus tugas untuk melakukan aturan ganjil genap bagi kendaraan wisatawan. Semua kendaraan wisatawan akan diperkenankan masuk ke obyek wisata sesuai yang diinginkan dan dituju sebelumnya.

"Selama ini, kunjungan wisatawan ke Gunungkidul pada masa pandemi saat ini masih jauh dari kapasitas,"terangnya.

Karena kunjungan masih minim, tentu saja Ini membuat kawasan objek wisata masih terasa longgar dan memungkinkan untuk penambahan jumlah wisatawan. Arif menyebut dengan kunjungan tertinggi selama pandemi, ternyata jumlahnya masih di bawah 15% dari kapasitas objek wisata.

"Tingkat kunjungan paling banyak terjadi pada libur panjang nyepi bulan Februari lalu. mencatat dalam sehari ada 24.362 orang yang berkunjung ke Gunungkidul, yaitu ketika Long Weekend Nyepi. Itu ternyata tidak sampai 15 persen dari kapasitas yang ada," ungkapnya.

Di samping itu, karena destinasi wisata yang paling banyak diminati wisatawan saat ini adalah pantai maka kondisi objek wisata menjadi lebih longgar. Pola kunjungan wisatawan sifatnya sirkulasi atau mengalir silih berganti.