Besok, Pemkot Malang Sterilisasi Gedung Balai Kota dan Gedung Dewan

Pemkot Malang Imbau ASN WFH

Sutiaji. Foto: Feni Yusnia

MALANG - Menyikapi lonjakan kasus COVID-19 dan munculnya klaster baru, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mengambil sikap. Diantaranya, menutup total Gedung Balai Kota Malang dan Gedung DPRD Kota Malang, pada Jumat besok (18/12/2020).

Penutupan dilakukan karena akan ada sterilisasi secara menyeluruh kepada dua gedung pemerintahan tersebut. Termasuk menindaklanjuti adanya Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai di lingkungan Pemkot Malang yang dinyatakan positif COVID-19.

Maka dalam penutupan satu hari tersebut, seluruh pegawai dihimbau untuk melakukan Work From Home (WFH).

Wali Kota Malang, Sutiaji, menyampaikan penyemprotan dan sterilisasi akan dilakukan terus menerus ke seluruh instansi Pemkot Malang secara bergiliran.

Dengan harapan, dapat menjadi contoh oleh area perkantoran swasta. Sehingga, penyemprotan disinfektan terus dilakukan sebagai pencegahan. Tidak harus menunggu ketika ada pegawai yang terpapar COVID-19.

"Karena kami tidak ingin ada klaster di perkantoran yang belakangan semakin banyak. Jadi kami ingin berikan contoh bahwa kantor Pemerintah Kota Malang harus steril," jelasnya.