Mulai Januari 2024, Sriwijaya FC Mengungsi dari Stadion Bumi Sriwijaya Palembang

Kegiatan renovasi Stadion Bumi Sriwijaya jelang Piala Dunia U-20 2021, Rabu (7/10) Foto: ary priyanto/Urban Id

Sriwijaya FC harus kembali pindah dari tempat latihan di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang, karena di 2024 mendatang Basecamp Laskar Wong Kito kembali direnovasi Kementerian PUPR sesuai instruksi Presiden Joko Widodo.

Sekretaris Perusahaan Sriwijaya FC, Faisal Mursyid menyebutkan manajemen tidak masalah jika Sriwijaya FC harus pindah dari Stadion Bumi Sriwijaya karena untuk meningkatkan kualitas, renovasi dilaksanakan untuk standar sesuai arahan pemerintah pusat setelah tragedi Kanjuruhan terjadi.

"Kita tidak keberatan karena memang untuk meningkatkan kualitas stadion, agar memenuhi standar keamanan dan keselamatan," kata dia, Jumat (10/11).

Mursyid menuturkan sementara lokasi alternatif latihan yang sudah masuk dalam daftar Sriwijaya FC adalah kawasan olahraga Jasdam dan lapangan atletik di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang yang nantinya perizinan diurus.

"Kalo gelaran pertandingan laga home tetap di Stadion Gelora Sriwijaya. Karena untuk standar yang disarankan oleh PSSI itu sudah memenuhi. Apalagi sudah memenuhi sesuai aturan FIFA," jelas dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumsel Rudi Irawan, Stadion Bumi Sriwijaya Palembang akan direnovasi Kementerian PUPR yang ditarget selesai Oktober 2024.

"Dalam seminggu ini Tim teknis Kementerian PU sudah bekerja, datang melakukan analisa struktur beton," jelas dia.

Perbaikan Basecamp meliputi peningkatan keamanan untuk memaksimalkan struktur bangunan seperti pintu masuk. Sebab kualitasnya memang belum memenuhi standar.

"Baik dari sisi keselamatan dan keamanan penonton pintu masuknya diperbaiki. Kalau stadionnya mulai direnovasi kita tim Sriwijaya FC harus cari alternatif tempat latihan lain," kata dia.