Konten Media Partner

Sekeluarga di Mura Korban Perampokan: Suami Dibacok, Istri dan Anak Dianiaya

24 November 2023 19:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumah korban perampokan di Musi Rawas dipasang garis polisi. (ist)
zoom-in-whitePerbesar
Rumah korban perampokan di Musi Rawas dipasang garis polisi. (ist)
ADVERTISEMENT
Sekeluarga di Dusun 4, Desa D Tegalrejo, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumsel, menjadi korban perampokan yang terjadi pada Kamis dini hari, 23 November 2023, sekitar pukul 02.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Informasi yang dihimpun, Dedi pemilik rumah mengalami luka bacok di bagian kepala, punggung, serta tangannya. Adapun istrinya, Sini serta anak pertama mereka menderita luka lebam setelah dianiaya perampok tersebut.
Kepala Desa D Tegalrejo, Agus Salim, mengatakan peristiwa perampokan itu terjadi dini hari. Di rumah tersebut ditinggali Dedi bersama istri dan 2 anaknya yang berusia 10 dan 9 tahun.
"Kalau informasi yang saya dapat pelakunya diperkirakan ada tiga orang," katanya, Jumat, 24 November 2023.
Menurutnya, saat keluarga itu tertidur, anak korban mendengar suara berisik dari luar kamar. Saat itu ia melihat orang yang tidak dikenal, dan langsung berteriak.
Dedi yang mendengar teriakan anaknya langsung memerika kondisi di luar, namun ia langsung dibacok hingga mengalami luka di bagian kepala, punggung, dan tangan.
ADVERTISEMENT
"Pelaku juga menganiaya istri dan anaknya. Lalu membawa kabur sepeda motor, handphone, dan tabung gas," katanya.
Setelah kejadian itu, korban mendatangi rumah tetangganya untuk meminta pertolongan, dan selanjutnya dibawa ke rumah sakit di Lubuklinggau guna menjalani perawatan lebih lanjut.
"Dua di antara pelaku menggunakan penutup muka atau sebo," katanya.
Kapolres Musi Rawas, AKBP Danu Agus Purnomo, membenarkan adanya informasi perampokan hingga menyebabkan korban tersebut. Menurutnya petugas sudah terjun ke lokasi guna melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan, petugas saat ini masih memburu pelaku. Mohon doanya," kata Danu