Penyusup Telanjang Dada Ganggu Momen Perkenalan Radamel Falcao di Rayo Vallecano

Radamel Falcao saat diperkenalkan oleh Rayo Vallecano. Foto: Instagram/@falcao

Radamel Falcao telah resmi diperkenalkan sebagai penggawa teranyar Rayo Vallecano. Akan tetapi, momen perkenalan tersebut diwarnai dengan kehadiran seorang penyusup.

Dilaporkan oleh Marca, Rayo Vallecano secara resmi mengumumkan transfer Falcao pada 4 September lalu. Hal itu terjadi usai kontrak sang pemain dengan Galatasaray diputus.

Mantan penyerang Manchester United itu memang rentang cedera. Akan tetapi, ia mampu membuat 19 gol dalam 33 penampilan dalam dua musim terakhir dengan Galatasaray.

Radamel Falcao saat diperkenalkan oleh Rayo Vallecano. Foto: Instagram/@falcao

Pemain berkebangsaan Kolombia tersebut sudah diperkenalkan oleh Rayo Vallecano di depan pendukung klub di Estadio de Vallecas, Madrid, Spanyol, pada Jumat (17/9) dini hari WIB.

Akan tetapi, momen itu terganggu dengan kehadiran seorang fan yang berlarian sambil bertelanjang dada di area stadion. Petugas keamanan sempat dibuat kerepotan dengan ulah pria tersebut.

"Seorang fan secara spontan mengecoh anggota keamanan stadion dengan beberapa tipuan luar biasa, tetapi akhirnya dijegal telah tiga petugas dan tidak mendekati penyerang Kolombia itu," tulis laporan Marca.

Video tersebut bisa disaksikan melalui tautan ini.

Kehadiran Falcao memang mengejutkan. Ditambah lagi, ia memilih angka 3 sebagai nomor punggungnya, sebuah angka yang tak biasa bagi seorang striker.

Radamel Falcao saat diperkenalkan oleh Rayo Vallecano. Foto: Instagram/@falcao

"Ini adalah kesempatan dalam karier saya, saya sangat senang bisa bergabung dengan klub ini. Ini adalah tempat di mana mereka akan memberi saya rasa percaya diri untuk bisa memberikan yang terbaik dengan semangat yang bagus," kata Falcao dikutip dari Sportbible.

"Saya mengenal beberapa pemain, mereka telah memberi tahu saya tentang ruang ganti dan tim pelatih. Saya sangat bangga jadi bagian dari klub ini dan kembali ke liga yang telah saya tahu, yang sangat kompetitif dan memberi saya kesempatan untuk terus berkembang," tambahnya.

Rayo Vallecano sendiri berhasil menembus La Liga setelah mereka finis di peringkat ke-6 klasemen Segunda Division dan merebut tiket promosi usai mengalahkan Girona di final play-off.