Konten dari Pengguna

Upaya Menerapkan Ekonomi Berkelanjutan Melalui Green Marketing

Wulan Krisdian
Wulan Krisdian is undergraduate economic development student at Universitas Negeri Malang. She is passionate about economics, marketing, and education.
13 Oktober 2023 18:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Wulan Krisdian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kegiatan bisnis by pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kegiatan bisnis by pixabay
ADVERTISEMENT
Setelah pandemi berlalu, isu mengenai lingkungan gencar digaungkan. Berbagai sektor semakin peduli dalam melakukan kegiatan yang berfokus pada keberlanjutan lingkungan. Salah satu sektor yang bersinggungan dengan lingkungan, yaitu ekonomi. Bagaimana tidak? Kegiatan ekonomi mulai dari produksi, distribusi, hingga konsumsi tentu melibatkan lingkungan di dalamnya. Pelaku usaha kini dituntut untuk ikut andil dalam menerapkan ekonomi berkelanjutan dalam bisnisnya. Berdasarkan hasil survei Katadata Insight Center (KIC) menunjukkan sebayak 60,5% konsumen membeli produk berkelanjutan atau ramah lingkungan karena ingin melestarikan bumi. Sebanyak 51,1% resoonden juga mengakui bahwa mereka mengakui bahwa puas dalam menggunakan produk ramah lingkungan. Hal ini didukung dengan alasan produk tersebut dapat memberikan citra yang baik dan positif jika membeli produk tersebut.
ADVERTISEMENT
Sejalan dengan hal tersebut, sudah seyogyanya jika pelaku bisnis terutama pengusaha melakukan kegiatan-kegiatan bisnisnya berdasarkan sustainable economy. Pada suatu bisnis tentu diperlukan kegiatan pemasaran atau marketing. Melalui pemasaran kita dapat memperluas target pasar serta meningkatkan penjualan produk. Green marketing menjadi salah satu upaya berkontribusi dalam ekonomi berkelanjutan. Green marketing adalah strategi pemasaran yang berfokus pada produk dan jasa yang ramah lingkungan. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran Masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan, sekaligus mendorong konsumen untuk memilih produk dan jasa yang bersifat berkelanjutan.
Ilustrasi kegiatan green economy. Kredit: Wulan Krisdian Sari
Green marketing dapat menunjang ekonomi berkelanjutan melalui berbagai cara sebagai berikut.
- Meningkatkan kualitas hidup masyarakat
Tidak hanya berfokus pada pelestarian lingkungan, ekonomi berkelanjutan juga berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Melalui green marketing, pelaku bisnis dapat berkontribusi menignkatkan kulaitas hidup Masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja baru di sektor hijau
ADVERTISEMENT
- Menggunakan energi yang ramah lingkungan
Sebagai contoh terdapat perusahaan manufaktur dapat menggunakan energi matahari atau angin untuk menjalankan mesin-mesinnya.
- Menggunakan bahan baku ramah lingkungan
Sebagai contoh pada produsen pakaian dapat menggunakan bahan baku organik yang dapat didaur ulang. Selain itu, produsen pakaian dapat menggunakan pewarna alami seperti pada teknik ecoprint.
- Mengurangi penggunaan kemasan produk berbahan anorganik
Beberapa perusahaan kini mulai sadar mengenai minat masyarakat dalam sustainable living sehingga mereka beranjak mengubah kemasan produk yang berbasis ramah lingkungan. Hal ini juga merupakan salah satu penerapan komponen green marketing, yakni produk ramah lingkungan.
- Mendukung kegiatan konservasi lingkungan
Perusahaan dapat berkontribusi dalam kegiatan-kegiatan lingkungan, seperti penanaman pohon, konservasi hutan, penyaluran air bersih, dan lain-lain. Upaya ini biasanya disebur kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility).
ADVERTISEMENT
Green marketing merupakan salah satu strategi bisnis yang memiliki banyak manfaat, baik bagi lingkungan maupun Perusahaan. Dengan menerapkan green marketing, pelaku bisnis dapat berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan dan menciptakan ekonomi yang berkelanjutan.