Mengapa Pramuka Perlu Jadi Ekskul Wajib?

Ilustrasi Pramuka. Foto: Shutterstock

Peraturan baru yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengenai, ekstrakurikuler Pramuka tidak wajib lagi diikuti melainkan sifatnya sukarelawan menuai kontroversial.

Sebelumnya pramuka merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang diwajibkan bagi siswa SD sampai SMA yang tercantum pada Permendikbud No. 63 Tahun 2014 Pasal 2. Kemudian ada peraturan terbaru Mendikbudristek No. 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada PAUD, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah yang tidak mewajibkan ekskul pramuka.

Pendidikan karakter memiliki banyak manfaat bagi siswa, yang sangat penting dalam pembentukan kepribadian dan perkembangan mereka. Pendidikan karakter dapat membantu siswa untuk memahami dan menginternalisasi nilai moral seperti kejujuran, empati, rasa hormat dan tanggung jawab.

Pendidikan karakter juga dapat mencegah perilaku negative seperti bullying, kenakalan remaja, dan narkoba. Dengan memahami nilai-nilai moral di atas, siswa lebih cenderung memilih tindakan yang positif dan merugikan diri sendiri dan orang lain.

Dalam menghadapi zaman yang terus berubah dengan cepat, perdebatan tentang apakah pramuka harus tetap menjadi ekstrakurikuler wajib di sekolah muncul sebagai isu yang menarik.

Namun, meskipun beberapa pihak berpendapat bahwa pramuka tidak harus menjadi wajib, ada banyak alasan kuat mengapa kita harus mempertahankan statusnya sebagai ekskul yang diwajibkan di sekolah. Mari kita telusuri mengapa pramuka tetap relevan dan penting dalam pendidikan modern.

Pertama-tama, pramuka adalah wadah yang luar biasa untuk membangun karakter dan kepemimpinan pada generasi muda. Dalam pramuka, siswa diajarkan nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, kerja sama, dan kemandirian melalui kegiatan lapangan, pengalaman alam, dan pelatihan kepemimpinan.

Pendidikan karakter di pramuka bukan hanya tentang mengajarkan nilai-nilai moral, tetapi juga tentang membantu anggota pramuka menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Dengan demikian, pramuka tidak hanya menjadi wadah untuk pengembangan keterampilan praktis, tetapi juga menjadi sarana untuk pembentukan karakter yang kuat dan positif. Nilai-nilai ini tidak hanya penting untuk sukses dalam kehidupan pribadi, tetapi juga dalam karier dan kontribusi sosial di masa depan.

Kedua, pramuka menyediakan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan praktis yang mungkin tidak mereka dapatkan di dalam kelas. Dari keterampilan bertahan hidup di alam terbuka hingga keterampilan pertolongan pertama, pramuka memberikan pengalaman nyata yang dapat membantu siswa menjadi lebih mandiri dan siap menghadapi berbagai situasi dalam kehidupan sehari-hari

Ketiga, pramuka juga mempromosikan rasa persatuan dan kebersamaan di antara siswa. Melalui kegiatan kelompok dan proyek kolaboratif, siswa belajar untuk bekerja bersama sebagai tim, menghargai perbedaan, dan membangun hubungan yang kuat.

Ini sangat penting dalam masyarakat yang semakin kompleks dan beragam seperti saat ini, di mana kemampuan untuk bekerja sama dengan orang-orang dari latar belakang yang berbeda sangatlah berharga

Terakhir, pramuka memperluas wawasan siswa tentang dunia di sekitar mereka. Dari kegiatan penjelajahan alam hingga pembelajaran tentang keberlanjutan lingkungan, pramuka membuka mata siswa terhadap berbagai isu global dan mempersiapkan mereka untuk menjadi warga dunia yang bertanggung jawab dan peduli.

Dengan mempertahankan pramuka sebagai ekskul wajib, kita mengirimkan pesan yang kuat bahwa pembentukan karakter, kepemimpinan, dan keterampilan praktis adalah hal-hal yang tidak kalah pentingnya dengan pencapaian akademis.

Pramuka tetap menjadi ekstrakurikuler yang sangat penting dan relevan dalam sistem pendidikan untuk membantu membentuk generasi muda yang lebih baik dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Pramuka juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk tumbuh dan berkembang secara holistic (cara pandang menyeluruh), mempersiapkan mereka untuk menjadi individu yang berkontribusi positif dalam masyarakat. Jadi, alih-alih mempertanyakan relevansinya, mari kita terus mendukung pramuka sebagai bagian integral dari pendidikan kita.