Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Bambang-Dhony Cabut, Pemerintah Jamin Pembangunan IKN Tepat Waktu
3 Juni 2024 17:20 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR ) melalui Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN memastikan pembangunan IKN sesuai dari target meskipun Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe mundur dari jabatannya.
ADVERTISEMENT
Kepala Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga mengatakan rinciannya, konstruksi untuk batch 1 telah berjalan dengan progres fisik lebih dari 84 persen, sedangkan progres batch 2 sekitar 36 persen.
“Insya allah kita berusaha untuk melaksanakan (pembangunan IKN) itu sesuai rencana awal yang sudah disiapkan,” ujar Danis kepada kumparan, Senin (3/6).
Danis menyebut beberapa fasilitas di IKN nantinya dapat digunakan fungsional saat pelaksanaan upacara 17 Agustus 2024 di IKN nantinya. Ia memastikan Presiden Jokowi dan Plt Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono akan hadir dalam groundbreaking ke-6 pada Selasa (3/6) besok.
“Besok ada peresmian bendungan, ada peresmian nursery punya KLHK, terus ada juga mulai 9 groundbreaking yang dilakukan besok dan lusa,” katanya.
ADVERTISEMENT
“Kebanyakan (groundbreaking) sektor-sektor pendidikan, ada juga bank BTN, ada Al-Azhar, ada Astra Peace Ce
nter and Botanical Garden, ada Bina Karya School. Kurang lebih sekitar 9 lah itu,” lanjut Danis.
Danis menyebut penyelenggaraan groundbreaking besok nantinya dikelola oleh Otorita IKN. Groundbreaking ekenam ini ditargetkan pada proyek-proyek pendidikan.
Sebelumnya Basuki selaku Menteri PUPR menjamin investor tidak akan lari dari IKN meski ada pergantian pengurus.
Basuki menggantikan Bambang Susantono dari Kepala OIKN. Wakil Bambang, Dhony Rahajoe, juga hengkang dan kini digantikan Wakil Menteri ATR/BPN, Raja Juli Antoni.
"Belum (bicara dengan investor). Tapi saya kira enggak ada masalah. Mudah-mudahan justru mempertinggi kepercayaan karena yang menggantikan menteri dan wakil menteri," tuturnya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/6).
ADVERTISEMENT
Dia juga optimistis upacara 17 Agustus di IKN bisa dilakukan tahun ini seperti keinginan Presiden Jokowi. Karena itu, bulan ini dia akan mengebut pemasangan sistem air di IKN.
"Sekarang lagi diambil pompanya. Tanggal 7 Juni sampai di Balikpapan kita install. Mudah-mudahan akhir Juni atau awal Juli (bisa terpasang)," lanjutnya.