Alamat di STNK 'GranMax Contraflow Maut' Ternyata Beda Orang

8 April 2024 14:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lokasi rumah Duren 16 sesuai dengan di STNK rumah korban kecelakaan GranMax di Tol Jakarta-Cikampek, Senin (8/4/2024). Foto: Ainun Nabila/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi rumah Duren 16 sesuai dengan di STNK rumah korban kecelakaan GranMax di Tol Jakarta-Cikampek, Senin (8/4/2024). Foto: Ainun Nabila/kumparan
ADVERTISEMENT
Kecelakaan lalu lintas terjadi di KM 58+500 Tol Jakarta-Cikampek pada Senin pagi (8/5). Insiden maut yang menewaskan 12 orang tersebut menyebabkan 2 mobil terbakar.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan STNK yang ditemukan di dalam mobil Daihatsu GranMax yang terbakar, ada identitas atas nama Yanti Setyawan Budidarma, yang beralamat di Jalan Duren Nomor 16 RT003/009 Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.
kumparan mengecek ke lokasi ternyata rumah ini milik orang lain yang tidak mengenal Yanti sama sekali.
Setiawan Budidarma (62 tahun), pemilik rumah, saat ditemui di Jalan Duren nomor 16, Matraman, Jakarta Timur, bingung saat rumahnya didatangi polisi dan wartawan.
Setiawan, pemilik rumah sesuai STNK korban GranMax, di Jakarta Timur. Foto: Ainun Nabila/kumparan
“Saya namanya Setiawan Budidarma. Umur memasuki 62 tahun. Saya pindah sini tahun 2011,” ujar Setiawan di depan rumahnya, Senin (8/4) siang.
Ia menegaskan tak kenal sama sekali dengan Yanti meski nama belakang keduanya sama.
“Tidak sama sekali. Tidak pernah (kenal),” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Setiawan juga menyebut saat ditanya polisi ia menyampaikan persis seperti keterangannya pada wartawan, ia tak mengenal Yanti sama sekali.
Lokasi rumah Duren 16 sesuai dengan di STNK rumah korban kecelakaan GranMax di Tol Jakarta-Cikampek, Senin (8/4/2024). Foto: Ainun Nabila/kumparan
“Dua sama tiga (polisi datang), sama wartawan tadi. Pokoknya 6 polisi lah,” ujar Setiawan.
“(Kalau ditanya polisi saya jawab) saya nggak kenal. Mau apa, saya berbohong? Nggak mungkin lah saya berbohong,” tambahnya.
Irvan, polisi yang kumparan temui di depan rumah Setiawan juga menjelaskan bahwa rumah ini bukanlah rumah Yanti, korban kecelakaan GranMax.
Tak lama di lokasi, Irvan bersama dua polisi lain meninggalkan rumah Setiawan menggunakan mobil Innova hitam.