Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Amankan Perjalanan Paus Fransiskus, Polisi Sisir Ranjau Paku
4 September 2024 10:41 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
Tim Saber Subditkamsel Ditlantas Polda Metro Jaya beserta puluhan personel dari komunitas ranjau paku menyisir ranjau paku di jalur arteri pada rute yang akan dilewati rangkaian perjalanan pemimpin Vatikan Paus Fransiskus.
ADVERTISEMENT
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Latif Usman menjelaskan, penyisiran ranjau paku dimulai dari Offramp Semanggi, B5, Bundaran Patung Kuda, IRTI, hingga depan Kedubes Vatikan di Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, pada Selasa (3/9).
"Hasilnya ditemukan pecahan besi, potongan paku dan serbuk-serbuk besi yang dapat membahayakan para pengendara," kata Latif dalam siaran pers, Rabu (4/9).
Ribuan Polisi Amankan Paus
Selain itu, Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan 4.730 personel yang tergabung dalam Operasi Tribrata Jaya 2024 untuk mengawal dan mengamankan seluruh rangkaian kegiatan selama kunjungan Paus Fransiskus.
"Keselamatan Paus Fransiskus dan para pengikutnya adalah prioritas utama, dan langkah-langkah keamanan ini merupakan komitmen Polda Metro Jaya untuk menyediakan lingkungan yang aman bagi semua yang terlibat dalam kegiatan tersebut,” ujarnya.
Latif berharap langkah-langkah ini sebagi upaya untuk memastikan keamanan Paus Fransiskus tetapi juga akan membantu dalam mengurangi gangguan lalu lintas dan memastikan kelancaran acara bagi semua yang hadir.
ADVERTISEMENT
"Ini merupakan bagian dari upaya Polda Metro Jaya yang terpadu, mengedepankan kegiatan pengamanan secara preemtif, preventif, dan penegakan hukum,” tuturnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan tersebut selama kegiatan berlangsung dan mencari jalur alternatif jika perlu, serta selalu menjaga keamanan dan ketertiban agar kunjungan Paus Fransiskus dapat berjalan dengan aman dan tertib.
Rekayasa Lalu Lintas
Pada hari Rabu (4/9), Paus diagendakan akan menuju Istana Negara, Gereja Katedral dan Masjid Istiqlal. Dia akan berangkat dari Kedubes Vatikan.
Untuk itu, polisi akan melakukan sterilisasi dari Jalan Harmoni, Tugu Tani, hingga Patung Kuda.
"Ini pun (rekayasa lalu lintas) sifatnya sangat situasional karena kita lihat kegiatan dari beliau untuk mengunjungi tempat tersebut," kata Usman.
Pada Kamis (5/9), Paus diagendakan akan menuju Gelora Bung Karno (GBK). Dia berangkat dari Kedubes Vatikan. Di sana dia akan menghadiri Misa Agung Paus Fransiskus. Rekayasa lalu lintas kemungkinan akan diterapkan sejak pukul 06.00 WIB.
ADVERTISEMENT
"Jalur yang dari arah Timur yaitu Cawang Halim, yang dari arah Barat yaitu Tomang dan Pluit. Nah ini akan kita rekayasa dari jauh-jauh," kata dia.
Kawasan GBK juga akan dilakukan sterilisasi dan rekayasa lalu lintas. Kendaraan yang tidak dan bukan undangan tidak akan diperbolehkan masuk kawasan itu.
"Ini akan kita atur sedemikian rupa, karena nanti pada hari itu, yang sudah terdaftar ada 1.390 bus yang akan masuk di GBK," ucap dia.
"Khususnya bus yang akan drop off. Khususnya jalur yang dari arah Timur, akan kita keluarkan di depan Polda, masuk ke Sudirman-Thamrin, setelah itu putar balik di Bundaran Senayan, turun di pintu 5, pintu 6, pintu 7. Itu yang arah dari arah Timur," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Sementara, Dishub Jakarta sudah merilis data rekayasa lalu lintas yang diberlakukan selama pelaksanaan Misa Berikut rekayasa lalu lintas selama Misa Agung.
Berikut ini rutenya:
• Lalu lintas dari arah Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat menggunakan Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-berputar di U-Turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dan seterusnya.
• Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Abdul Muis-Jalan Fachrudin-Jalan KH Mas Mansyur-Jalan Penjernihan-Jalan Pejompongan-Jalan Tentara Pelajar-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.
• Lalu Lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dapat melalui jalan Kapten Tendean-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Trunojoyo-Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah berputar di depan U-turn Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-Jalan S Parman-dan seterusnya.
ADVERTISEMENT
• Lalu Lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S Parman-Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan-Jalan RM Margono-Jalan Galunggung-Jalan Dr Saharjo-Jalan Prof Dr Soepomo-Jalan MT Haryono-dan seterusnya.