Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Edy Rahmayadi Usai Nyoblos di TPS 44 Medan: Tinggal Menunggu Hasil
27 November 2024 11:22 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Calon Gubernur Sumut nomor urut 02, Edy Rahmayadi memberikan hak pilihnya di TPS 44, Jalan Karya Bakti, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Rabu (27/11) sekitar pukul 09.15 WIB.
ADVERTISEMENT
Mantan Pangkostrad tersebut tiba di TPS bersama istrinya, Nawal Lubis, ditemani ibunda Edy Rahmayadi, Hj Ngadisah Kandar, serta anak-anaknya.
"Nyoblos sudah selesai habis ini saya tidak ada lagi kegiatan, tinggal menunggu hasil saja," ucap Edy Rahmayadi kepada wartawan, usai mencoblos.
Edy Rahmayadi mengaku tidak ada kegiatan usai mencoblos. Namun akan melakukan pemantauan pelaksanaan pencoblosan dan hasil rekapitulasi.
"Nyoblos sudah selesai habis ini saya tidak ada lagi kegiatan, tinggal menunggu hasil saja," sebut mantan Ketua Umum PSSI itu.
Edy Rahmayadi mengatakan pada siang harinya, akan mengunjungi Posko pemenangan Edy-Hasan, di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, pada siang hari sambil memantau Quick Count.
"Iya, nanti setelah ini, kira-kira semua telah terealisasi pencoblosan, saya akan datang ke tempat pemenangan," kata Edy Rahmayadi.
ADVERTISEMENT
Edy Rahmayadi berharap kepada saksi-saksi Edy-Hasan bekerja maksimal dalam mengawal suara dari tingkat TPS, PPS hingga PPK nantinya.
"Pasti lah, saksi itu kan merupakan suatu instrumen, dalam demokrasi, jadi sudah direncanakan dan juga ada 25 ribu TPS ini," jelas Gubernur Sumut periode 2018-2023 itu.
Sementara itu, Ibu Edy Rahmayadi, Hj Ngadisah Kandar mendoakan anaknya mendapatkan hasil yang baik dalam Pilkada Sumut 2024.
"Semoga anak saya (Edy Rahmayadi) dilindungi Allah dan menang," harap Ngadisah.
Edy Rahmayadi maju calon gubernur Sumut berpasangan dengan Hasan Basri Sagala. Edy-Hasan diusung PDI Perjuangan, Partai Hanura, Buruh, Ummat, Gelora Indonesia, dan PKN.