Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Golkar soal Jatah Parpol di Kabinet: Prabowo Orang yang Adil dan Bijak
14 Oktober 2024 17:18 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Sekjen Golkar Muhammad Sarmuji bicara mengenai bagaimana presiden terpilih Prabowo Subianto menyusun kabinet kementeriannya.
ADVERTISEMENT
Sarmuji yakin Prabowo menyusun kabinetnya secara adil dengan mempertimbangkan bagaimana kinerja partai politik yang setia mendukung Prabowo sejak Pilpres.
“Pak Prabowo adalah orang yang adil soalnya, orang yang sangat bijak memandang bagaimana partai-partai mendukung Pak Prabowo,” kata Sarmuji saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/10).
Sebagai partai yang bergabung dalam koalisi pemenangan Prabowo-Gibran sejak Pilpres, Golkar disebut bakal menerima 7 jatah kursi di kabinet.
Terkait hal ini Sarmuji enggan menjawab berapa tepatnya kursi menteri yang menjadi jatah Golkar. Namun ia membenarkan bahwa partainya sudah menyetorkan sejumlah nama kepada Prabowo.
“Saya tidak bisa mengkonfirmasi jumlahnya ya. Nanti disebut jumlah nanti ketika saya iyakan nanti ternyata enggak kan,” kata Sarmuji.
ADVERTISEMENT
“Tapi kita serahkan itu ke Pak Prabowo sepenuhnya berapa jumlah Menteri yang berasal dari Golkar,” lanjutnya.
Sore ini Presiden terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah tokoh politik yang disinyalir merupakan calon menteri.
Tampak beberapa elite Golkar yang hadir di kediaman pribadi Prabowo di Jalan Kertanegara. Yakni, Bahlil Lahadalia, Agus Gumiwang Kartasasmita, Nusron Wahid, hingga Wihaji.
Namun ada beberapa kader Golkar yang diisukan juga bergabung dalam kabinet Prabowo yang belum tampak hadir di Kertanegara, salah satunya adalah Meutya Hafid.