Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
GranMax Maut di Tol Japek Diduga Mobil Travel, Polri Investigasi
8 April 2024 18:48 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ada 12 orang yang menjadi korban jiwa dalam insiden itu. Mereka semua merupakan penumpang GranMax tersebut.
Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku mendapat informasi dari keluarga bahwa para korban sempat memesan travel untuk menjemput mereka.
"Informasinya dari keluarga korban ada yang menyampaikan bahwa memang mereka ada memesan travel untuk menjemput mereka," kata Sigit di RSUD Karawang, Senin (8/4).
Informasi ini, kata Sigit akan dilakukan investigasi untuk mengungkap fakta lainnya terkait kecelakaan tersebut.
"Jadi ini masih kita dalami," ujarnya.
Investigasi Kecelakaan dengan TAA
Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan sebelumnya mengatakan masih butuh penyelidikan untuk mengetahui penyebab kecelakaan . Pihaknya berencana untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan metode Traffic Accident Analysis (TAA).
ADVERTISEMENT
"Jadi itu secara keseluruhan dari olah TKP nanti akan dilaksanakan oleh tim dari polda gabungan dengan Mabes Polri, Korlantas, dengan menggunakan TAA, ya, mudah-mudahan dalam waktu cepat bisa teridentifikasi penyebab penyebab kecelakaan yang terjadi," kata Aan di RSUD Karawang, Senin (8/4).
TAA berfungsi untuk menganalisa penyebab kecelakaan dengan menggunakan teknologi. Tim itu akan mengukur kecepatan sebelum, saat dan setelah kejadian.
Hasil analisa tersebut dapat digunakan untuk penyelidikan kecelakaan. Selain itu juga dapat menjadi bahan pengambil kebijakan agar kecelakaan yang sama tidak terulang kembali.