Kapolda Metro Siapkan Tim Jihandak, Bantu Tangani Gudang Amunisi yang Meledak

30 Maret 2024 22:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto di lokasi ledakan Gudang Amunisi Gudmurah Jaya/Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto di lokasi ledakan Gudang Amunisi Gudmurah Jaya/Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, menyiapkan Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) untuk membantu menangani meledaknya salah satu gudang di Gudmurah Jaya/Bekasi yang berada di kawasan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Gerbang Gudmurah Jaya, dekat lokasi ledakan Gudang Amunisi Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gerbang Gudmurah Jaya, dekat lokasi ledakan Gudang Amunisi Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
"Kami juga akan menyiapkan Jihandak besok, kalau memang Pak Panglima, Kodam, membutuhkan bantuan, kami siapkan," kata Karyoto di lokasi, Sabtu (30/3).
ADVERTISEMENT
Karyoto menyebut, Tim Jihandak juga bakal membantu mengamankan material seperti amunisi hingga granat yang terlempar ke permukiman warga.
"Kami juga punya tenaga profesional, apabila mungkin ada material ledakan yang terlempar jauh, kemudian dekat dengan permukiman masyarakat atau di tempat umum, kami akan bantu," terang dia.
Sejumlah ambulans melintas saat terjadi kebakaran gudang amunisi Yon Armed 7/105 GS Bantar Gebang di Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
"Ya, untuk anggota kami Bhabinkamtibmas sudah mengimbau daerah-daerah yang sangat mungkin terdampak ya kami harus mengamankan. Paling tidak nanti kita tanya pada Pak Panglima kira-kira radius berapa meter yang kita sterilkan," sambungnya.
Ledakan tersebut terjadi pada Sabtu (30/3) sekitar pukul 18.05 WIB. Imbas ledakan ini, sebuah granat dilaporkan terpental hingga ke wilayah pemukiman warga di Cluster Nashville, Kota Wisata, yang berjarak sekitar 400 meter dari lokasi ledakan.
ADVERTISEMENT
Pangdam Jaya, Mayjen Mohamad Hasan menyebut, gudang amunisi tersebut sudah didesain seaman mungkin. Bahkan, amunisi disimpan di dalam bunker yang di sekelilingnya sudah dibuat tanggul.
Gudang peluru Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya di Bogor meledak pada Sabtu malam (30/3/2024). Foto: Dok. Istimewa
"Dapat kami pastikan bahwa sistem penggudangan di Kodam Jaya ini, di gudang ini, sudah sangat aman. Karena lokasinya berada di bunker dan di atasnya ada tanggul-tanggul yang mengamankan kalau ada ledakan yang ke samping," kata Hasan dalam konferensi pers di sekitar lokasi ledakan, Sabtu (30/3).
Dia menduga, granat yang sampai ke rumah warga terpental melalui atas gudang.
"Tapi kemungkinan kalau ke atas mungkin bisa menyebar sampai ke beberapa tempat. Tapi kami pastikan bahwa prosedur maupun sistem pengamanan di gudang ini sudah sedemikian rupa sehingga kalau ada ledakan seperti ini, diperkirakan akan aman," ucapnya.
ADVERTISEMENT