Pramono Anung Daftar Cagub Jakarta, Punya Harta Kekayaan Rp 104 M

28 Agustus 2024 11:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasangan Cagub dan Cawagub Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno tiba di KPU Jakarta, Rabu (28/8/2024). Foto: Syawal Darisman/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pasangan Cagub dan Cawagub Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno tiba di KPU Jakarta, Rabu (28/8/2024). Foto: Syawal Darisman/kumparan
ADVERTISEMENT
Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jakarta hari ini, Rabu (28/8). Pramono diusung oleh PDIP, berpasangan dengan Rano Karno sebagai Bacawagub.
ADVERTISEMENT
Penunjukan dirinya sebagai Bacagub Jakarta yang diusung PDIP terbilang mendadak.
Bahkan, ia mengakui tak bisa tidur saat ditunjuk Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk maju di Pilgub Jakarta 2024 mendatang.
Keputusan itu baru diberitahukan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri padanya sehari sebelum pendaftaran, Selasa (27/8) sore.
"Finalnya baru kemarin sore, saya bertemu Ibu Mega. Ibu Mega menyampaikan, 'Pram final'," kata Pramono di kediamannya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (28/8).
Pengusungan Pramono-Rano pun tanpa deklarasi dari PDIP. Penunjukkannya hanya dikonfirmasi oleh Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey.

Punya Harta Kekayaan Rp 104 M

Merujuk situs KPK, Pramono Anung melaporkan harta kekayaannya pada 18 Maret 2024 sebagai laporan periodik 2023. Dalam laporan itu, ia memiliki harta kekayaan mencapai Rp104.285.030.477.
ADVERTISEMENT
Berikut rinciannya:
Total harta kekayaan: Rp 104.285.030.477.
LHKPN merupakan salah satu syarat untuk mendaftar sebagai calon kepala daerah. Juru bicara KPK Budi Prasetyo menyebut bahwa bila penyelenggara negara yang akan mendaftar tetapi sudah melapor untuk periodik 2023, maka tidak perlu lagi melaporkan LHKPN sebagai calon kepala daerah.
"Tidak perlu. Merujuk SE Nomor 13/2024, bakal calon dapat menggunakan tanda terima pelaporan periodik 2023, sebagai syarat pendaftaran pencalonan," ujar Budi.
ADVERTISEMENT