Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Saksi soal 7 Mayat di Kali Bekasi: Konvoi Bersajam 25 Motor, Diteriaki Begal
22 September 2024 14:46 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Warga Kota Bekasi digegerkan dengan penemuan 7 mayat yang mengambang di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi, pada Minggu (22/9) pagi. Diduga, para korban hendak melakukan tawuran sebelum ditemukan tewas.
ADVERTISEMENT
Salah seorang saksi, Aldo Sihotang (19), mengaku sempat melihat ada beberapa orang yang melakukan konvoi dengan mengendarai sekitar 25 motor sambil membawa senjata tajam pada Sabtu (21/9).
"Awal kejadiannya kebetulan saya lagi nyari makan, ngeliat banyak banget motor 25 motor, saya memang ngitung 25 motor, mereka konvoi bawa sajam," kata Aldo ketika ditemui di lokasi.
Menurut Aldo, gerombolan bermotor itu langsung diteriaki begal oleh warga. Mereka pun kocar-kacir ke berbagai arah. Beberapa orang dari gerombolan bermotor itu lalu mengarah ke kali dan meloncat.
"Itu kelompok yang sama dan mereka diteriaki oleh warga begal. Jadi sekitar, kalau gak salah, enam motor datang ke sini, diteriaki begal langsung lompat ke situ," ucap dia.
Aldo memastikan para korban bukan warga setempat. Dia juga menyebut aksi tawuran tak pernah terjadi di sekitar lokasi penemuan mayat. Biasanya, tawuran terjadi tak jauh dari kantor Polsek Jatiasih. Adapun terkait dengan kondisi dari 7 mayat itu ketika ditemukan, dia tak mengetahuinya secara pasti.
ADVERTISEMENT
"Saya tidak melihat kondisinya, tadi ada polisi juga dan saya gak berani lah ngeliatnya," ucap dia.
Sebelumnya 7 mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh ibu-ibu yang sedang mencari kucingnya yang hilang. Temuan itu kemudian dilaporkan ke kepolisian dan Koramil setempat.
Ketujuh mayat sudah berhasil dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati. Tim SAR gabungan masih di lokasi untuk memastikan tidak ada lagi mayat yang ditemukan terkait dengan kasus ini.