Untuk Pertama Kalinya, Bahasa Mandarin Dipakai dalam Doa Umat di Pemakaman Paus

26 April 2025 16:18 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah pengusung membawa peti jenazah Paus Fransiskus saat Misa Pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan, Sabtu (26/4/2025). Foto: Filippo Monteforte/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pengusung membawa peti jenazah Paus Fransiskus saat Misa Pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan, Sabtu (26/4/2025). Foto: Filippo Monteforte/AFP
ADVERTISEMENT
Bahasa Mandarin untuk pertama kalinya dipakai dalam Doa Umat Beriman atau Doa Universal di misa pemakaman paus. Selain bahasa Mandarin, doa juga dibacakan dalam bahasa Italia, Prancis, Arab, Portugis, Polandia, dan Jerman.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari CNN, Sabtu (26/4), bahasa Mandarin untuk pertama kalinya disertakan dalam doa umat di pemakaman kepausan.
"Bagi kita yang berkumpul di sini, yang merayakan misteri suci, suatu hari nanti kita akan dipanggil Kristus memasuki kerajaan-Nya yang mulia," kata Kardinal Agostino Liu Bo.
Selama masa kepausannya, Paus Fransiskus menyatakan keinginannya untuk mengunjungi China. Takhta Vatikan dalam beberapa tahun terakhir juga berusaha memperlancar hubungannya dengan Beijing.
Tidak bisa mengunjungi China, Paus Fransiskus memilih mengunjungi Mongolia pada 2023. Di sana, dia bertemu umat Katolik dan para uskup China.
Pada 2022, Paus Fransiskus menunjuk Giorgio Marengo sebagai kardinal pertama dari Mongolia.