Gibran Tak Masalah Rakyat Demo Hasil Pilpres 2024: Yang Penting Tertib

20 Maret 2024 11:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gibran Rakabuming Raka di Balaikota Solo. Foto: Dok. kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gibran Rakabuming Raka di Balaikota Solo. Foto: Dok. kumparan
ADVERTISEMENT
Cawapres 02 sekaligus Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mempersilakan kepada rakyat jika ingin melakukan aksi demo jelang penetapan hasil Pilpres 2024.
ADVERTISEMENT
KPU hari ini, Rabu (20/3) akan menetapkan hasil rekapitulasi Pilpres dan Pileg 2024. Paslon 02 Prabowo-Gibran sejauh ini unggul dari paslon 01 Anies-Muhaimin dan paslon 03 Ganjar-Mahfud.
“Ya nggak papa," kata Gibran di Balai Kota Solo.
Putra sulung Presiden Jokowi ini berpesan agar aksi demo berjalan dengan tertib sebagaimana ketentuan undang-undang.
"Yang penting (demo) berjalan tertib ya,” ujar Gibran.
Massa aksi tolak pemilu curang membakar spanduk berwajah Jokowi hingga Anwar Usman di depan Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (18/3/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
Sebelumnya sejak H-3 penetapan hasil rekapitulasi Pilpres 2024, massa dari berbagai elemen melakukan aksi demo baik di depan KPU RI maupun DPR RI.
Massa aksi mengatasnamakan Koalisi Penyelamat Demokrasi dan Forum Pejuang Purnawirawan Indonesia berunjuk rasa di depan Kantor KPU pad Senin (18/3).
Mereka turut membawa spanduk besar bertuliskan “Tumbang & Adili Jokowi”. Selain itu, mereka juga turut membawa atribut-atribut lainnya seperti kentungan dan ikat kepala merah-putih.
Massa aksi di depan KPU RI, Jakarta Pusat, berbuka puasa bersama dan salat magrib berjemaah, Senin (18/3/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
Imbas dari adanya unjuk rasa tersebut, Jalan Imam Bonjol ditutup dan dipasangkan pembatas atau barrier kawat berduri.
ADVERTISEMENT
Salah satu massa aksi, adalah eks Danjen Kopassus, Mayjen Purn Soenarko. Ia turut memberikan orasi dari atas mobil komando. Ia menuntut agar KPU menghentikan penghitungan suara.
“Mengingatkan kepada KPU agar menghentikan perhitungan suara curang. Untuk itu mereka harus mau diaudit forensik,” kata Soenarko di Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Senin (18/3).
Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu (kedua kanan) berorasi di atas mobil komando saat menemui massa aksi yang berunjuk rasa di depan kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/3/2024). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
Terakhir, massa demo di depan DPR pada Selasa (19/3). Mereka mendesak agar DPR segera merealisasikan hak angket kecurangan Pemilu 2024. Aksi demo itu sempat berakhir ricuh. Sejumlah orang diamankan polisi.