PKS Batal Hadiri Deklarasi Anies-Cak Imin, Soroti Mekanisme KPP Tak Smooth

2 September 2023 18:13 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum NasDem, Surya Paloh dan Capres Anies Baswedan tiba di tiba di acara deklarasi Capres-cawapres Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9/2023). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum NasDem, Surya Paloh dan Capres Anies Baswedan tiba di tiba di acara deklarasi Capres-cawapres Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9/2023). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
ADVERTISEMENT
PKS mengungkap alasan kenapa tak hadir dalam deklarasi capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Deklarasi hanya dihadiri elite Partai NasDem dan PKB.
ADVERTISEMENT
Jubir PKS Al Muzammil Yusuf menjelaskan, absennya mereka disebabkan cara masuk PKB di koalisi pendukung Anies yang dipandang tidak sesuai prosedur.
"Ya kami sesungguhnya berharap ya ada prosedur yang bisa lebih bagus daripada situasi hari ini," ujar Al Muzammil di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (2/9).
Presiden PKS, Ahmad Syaikhu dalam konferensi pers terkait deklarasi Anies-Cak Imin di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (2/9/2023). Foto: Zamachsyari/kumparan
"Sesungguhnya koalisi tiga partai itu tidak akan mengalami guncangan apa-apa ketika masuknya PKB dengan cara yang smooth," ungkapnya.
Muzammil mengakui, PKS menyesali proses masuknya PKB.
Oleh karena itu, Muzammil memahami sikap Partai Demokrat yang memilih keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan dan menarik dukungannya untuk Anies Baswedan.
Terlepas dari keputusan Partai Demokrat itu, PKS berharap partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dapat kembali ke Koalisi Perubahan dan kembali mengusung Anies sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
ADVERTISEMENT
"Kami berharap Partai Demokrat yang kami hormati sekali, kami paham betul ketidaknyamanan Partai Demokrat, PKS selalu berjalan dengan Partai Demokrat, marilah kita merajut kembali jika masih mungkin dalam Koalisi Perubahan," pungkas dia.