Profil Thomas Lembong, Mantan Mendag yang Jadi Tersangka Impor Gula

29 Oktober 2024 20:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Co-Captain Timnas AMIN, Thomas Lembong, dalam program Info A1 kumparan di kantor kumparan, Jakarta, Kamis (14/12/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Co-Captain Timnas AMIN, Thomas Lembong, dalam program Info A1 kumparan di kantor kumparan, Jakarta, Kamis (14/12/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Mantan Menteri Perdagangan RI Thomas Lembong ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung. Dia jadi tersangka atas kasus dugaan korupsi importasi gula. Diduga, perbuatan Thomas Lembong merugikan negara hingga ratusan miliar rupiah.
ADVERTISEMENT

Profil Thomas Lembong

Dia memiliki nama panjang Thomas Trikasih Lembong. Thomas lahir di Jakarta pada 4 Maret 1971.
Thomas menerima gelar Bachelor of Arts di bidang arsitektur dan desain perkotaan dari Universitas Harvard pada tahun 1994. Ia memulai karirnya di Divisi Ekuitas Morgan Stanley (Singapore) Pte. Ltd pada tahun 1995. Dia bekerja sebagai bankir investasi di Deutsche Securities Indonesia dari tahun 1999 hingga 2000.
Dia juga pernah menjabat sebagai kepala divisi dan wakil presiden senior di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) dari tahun 2000 hingga 2002 dan bekerja di Farindo Investments dari 2002 hingga 2005.
Thomas adalah salah satu pendiri, Chief Executive Officer, dan Managing Partner di Quvat Management Pte. Ltd, sebuah dana ekuitas swasta yang didirikan pada tahun 2006. Dia menjabat sebagai presiden komisaris PT Graha Layar Prima Tbk (BlitzMegaplex) dari tahun 2012 hingga 2014.
ADVERTISEMENT
Dia terpilih sebagai Pemimpin Muda Global oleh Forum Ekonomi Dunia pada tahun 2008. Dia dianugerahi Asia Society Australia-Victoria Distinguished Fellowship pada 2017.
Thomas pernah menjabat sebagai Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal Indonesia sejak Juli 2016 hingga Oktober 2019. Sebelumnya, ia menjadi Menteri Perdagangan RI pada Agustus 2015 hingga Juli 2016.
Beberapa kali diketahui Tom juga menulis pidato untuk Presiden Jokowi yang dibacakan di forum ekonomi internasional. Di antaranya berjudul "Game of Thrones" dan "Thanos".
Pidato berjudul "Game of Thrones" dibacakan Jokowi dalam Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia 2018 di Bali, 12 Oktober 2018. Sedangkan pidato berjudul "Thanos" dibacakan Jokowi di World Economic Forum on ASEAN yang digelar di Hanoi, Vietnam, 12 September 2018.
ADVERTISEMENT